Selasa, 24 Januari 2017

Tumbuhan Paku



Tumbuhan Paku
Tumbuhan paku adalah salah satu tenis umbuhan yang hidup ditempat lembab dan berkormus. Paku biasanya dijumpai ditempat tertentu yang memiliki kelembapan tinggi seperti diatap rumah, pinggiran sungai, sawah, rawa, dan lain sebagainya. Paku juka termasuk tumbuhan yg berpembuluh, artinya memiliki bagian untuk menyangkut air dan zat hara serta mengedarkan makanan.
                tumbuhan paku mempunyai bagian-bagian tubuh yang hampir sama dengan tumbuhan lain, namun dibeberapa sisi ada perbedaan yg tidak dimiliki tumbuhan lain. Akar pada tumbuhan paku biasanya berupa akar serabut yang berfungsi untuk menyerap air dan zat hara dari tanah. Bagian ujung akar juga terdapat kaliptra. Batang tumbuhan paku umumnya berupa rizom. Daun tumbuhan paku ada yang berbentuk mikrofil dan makrofil yg berfungsi sebagai tempai foto sientesis. Bagian yg terahir adalah sepora yg berfungsi untuk reprokdusi tumbuhan paku.
                Pada dasarnya tumbuhan paku sangat banyak dimuka bumi. Oleh krena itu, para ilmuan menbaginya menjadi beberapa kelompok seperti paku homospor yaitu tumbuhan paku yg hanya menghasilkan satu jenis spora, paku heterospor yaitu paku yg menghasilkan dua jenis spora, dan yang terahir paku peralihan yaitu paku antara homospor dengan hererospor yg menghasilkan spora dengan bentuk dan ukuran sama tetapi sebagian berkelamin jantan dan betina.
                Tumbuhan paku berkembang  baik secara seksual dan aseksual. Tumbuhan paku berkembang secara seksual ketika sel sperma bertemu dengan ofum. Cara perkembangan aseksual pada paku dilakukan dengan cara metagenesis pada saat itu tumbuhan paku mengeluarkan spora dan spora langsung berkembang ditanah sampai membentuk paku dewasa.tumbuhan paku pada kehidupan nyata dapat dimanfaatkan sebagai tumbuhan hias, salah satunya yaitu paku ekor kuda dan paku tanduk rusa. Beberapa tumbuhan paku juga bias dinamakan sebagai sayur.

macam macam tumbuhan dan khasiatnya



Manfaat dan Khasiat Bandotan

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Herba ini rasanya sedikit pahit, pedas, dan sifatnya netral. Bandotan berkhasiat stimulan, tonik, pereda demam (antipiretik), antitoksik, menghilangkan pembengkakan, menghentikan perdarahan (hemostatis), peluruh haid (emenagog), peluruh kencing (diuretik), dan pelumuh kentut (kaiminatit). Daun bandotan dapat digunakan pula sebagai insektisida nabati.

 Selain Ageratum conyzoide.s L., terdapat bandotan varietas lain yang mempunyai khasiat yang sama, yaitu Ageratum haoustonianum Mill. Ekstrak daun bandotan (5% dan 10%) dapat memperpanjang siklus birahi dan memperlambat perkembangan folikel mencit betina (virgin dan non virgin). Namun, tidak berefek pada uterus, vagina, dan liver. Setelah masa pemulihan, siklus birahi dan perkembangan folikel kembali normal. Tidak ada perbedaan efek antara mencit virgin dan non virgin selama perlakuan (Yuni Ahda, JF FMIPA UNAND, - 1993). Ekstrak daun bandotan dalam minyak kelapa dosis 20% tidak memberikan efek penyembuhan luka. Namun, pada dosis 40% dan 80% dapat menyembuhkan luka secara nyata sesuai dengan peningkatan dosis. Bahkan, efek penyembuhan luka pada dosis 80% tidak berbeda nyata dengan yodium povidon 10% (Eliza Magdalena, JF FMIPA UI, 1993).
Pemanfaatan :
BAGIAN YANG DIGUNAKAN
Bagian yang digunakan untuk obat adalah herba (bagian di atas tanah) dan akar. Herba yang digunakan berupa herba segar atau yang telah dikeringkan.
INDIKASI:
Herba bandotan berkhasiat untuk pengobatan: demam,malaria, sakit tenggorok, radang paru (pneumonia), radang telinga tengah (otitis media), perdarahan, seperti perdarahan rahim, luka berdarah, dan mimisan, diare, disentri, mulas (kolik), muntah, perut kembung,  keseleo, pegal linu, mencegah kehamilan, badan lelah sehabis bekerja berat,  produksi air seni sedikit, tumor rahim, dan perawatan rambut.
Akar berkhasiat untuk mengatasi :demam.

CARA PEMAKAIAN
Untuk obat yang diminum, rebus 15 - 30 g herba kering atau 30 -60 g herba segar. Cara lain tumbuk herba segar, lalu peras dan air perasannya diminum.
Untuk pemakaian luar, tumbuk herba segar sampai halus. Selanjutnya, campurkan minyak sayur sedikit dan aduk sampai rata, lalu bubuhkan pada luka yang masih baru, bisul, eksim, dan penyakit kulit lainnya (seperti kusta/lepra). Cara lain, giling herba kering menjadi serbuk, lalu tiupkan ke kerongkongan penderita yang sakit tenggorokan. Selain itu, daun segar dapat diseduh dan air seduhannya dapat digunakan untuk membilas mata, sakit perut, dan mencuci luka.

CONTOH PEMAKAIAN DI MASYARAKAT:
Sakit telinga tengah akibat radang
Cuci herba bandotan segar secukupnya, lalu tumbuk sampai halus. Hasilnya, peras dan saring. Gunakan air perasan yang terkumpul untuk obat tetes telinga. Sehari 4 kali, setiap kali pengobatan sebanyak 2 tetes.
Luka berdarah, bisul, eksim
Cuci herba bandotan segar secukupnya sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Turapkan ramuan ke bagian tubuh yang sakit, lalu balut dengan perban. Dalam sehari, ganti balutan 3-4 kali. Lakukan pengobatan ini sampai sembuh.

Bisul, borok
Cuci satu tumbuhan herba bandotan segar sampai bersih. Tambahkan sekepal nasi basi dan seujung sendok teh garam, lalu giling sampai halus. Turapkan ke tempat yang sakit, lalu balut dengan perban.
Rematik( istilah kedokteran : reumatik), bengkak karena keseleo
Sediakan satu genggam daun dan batang muda tumbuhan bandotan segar, satu kepal nasi basi, dan 1/2 sendok teh garam. Selanjutnya, cuci daun dan batang muda sampai bersih, lalu tumbuk bersama nasi dan garam. Setelah menjadi adonan seperti bubur kental, turapkan ramuan ke bagian sendi yang bengkak sambil dibalut. Biarkan selama 1-2 jam, lalu balutan dilepaskan. Lakukan perawatan seperti ini 2-3 kali sehari.
 
Perdarahan rahim, sariawan, bisul, bengkak karena memar
Rebus 10-15 g herba bandotan dalam dua gelas air bersih sampai tersisa menjadi satu gelas. Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum sekaligus. Lakukan 2-3 kali sehari.
Tumor rahim
Rebus 30-60 g herba bandotan kering segar atau 15-30 g herba kering dalam tiga gelas air sampai tersisa menjadi satu gelas. Selain direbus, herba segar dapat juga ditumbuk. Air rebusan atau air perasannya diminum satu gelas sehari.

Sakit tenggorokan
(1) Cuci 30-60 g daun bandotan segar sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Selanjutnya, peras dan saring. Tambahkan larutan gula batu ke dalam air perasan secukupnya dan aduk sampai rata. Minum ramuan dan lakukan tiga kali sehari.
(2) Cuci daun bandotan secukupnya, lalu jemur sampai kering. Selanjutnya, giling sampai menjadi serbuk. Tiupkan serbuk ke dalam tenggorokan penderita.
Malaria, influenza
Rebus 15-30 g herba bandotan kering dalam dua gelas air sampai tersisa menjadi satu gelas. Setelah dingin, saring dan minum sekaligus. Lakukan dua kali sehari.

Perut kembung, mulas, muntah
Cuci satu buah tumbuhan bandotan ukuran sedang sampai bersih, lalu potong-potong seperlunya. Rebus dalam tiga gelas air sampai tersisa menjadi satu gelas. Setelah dingin, saring dan minum sekaligus. Lakukan pengobatan ini 2-3 kali sehari sampai sembuh.

Perawatan rambut
Cuci, daun dan batang bandotan segar sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Oleskan hasil tumbukan ke seluruh kulit kepala dan rambut. Tutup kepala dengan sepotong kain. Biarkan selama 2-3 jam. Selanjutnya, bilas rambut.
Komposisi :
Herba bandotan mengandung asam amino, organacid, pectic substance, minyak asiri kumarin, ageratochromene, friedelin, ß-sitosterol, stigmasterol, tanin, sulfur, dan potassium chlorida. Akar bandotan mengandung minyak asiri, alkaloid, dan kumarin
Demikian artikel Manfaat dan Khasiat , semoga bermanfaat.

6 Manfaat Daun Gedi Bagi Kesehatan

Daun gedi yang bernama latin Abelmoschus manihot L merupakan tanaman yang biasanya menjadi sayuran untuk dimasukkan kedalam bubur manado dan juga sering ditemukan di Papua. Tak hanya di Indonesia, pada kepulauan pasifik, tanaman ini dimasak bersama dengan santan. Umumnya di Asia juga memasaknya dengan cara menumis dalam wajan bersamaan dengan beberapa suing bawang putih. Berikut adalah manfaat daun gedi dan kandungan yang terdapat di dalamnya.
1. Kaya Protein dan Vitamin A
Daun gedi memiliki protein lebih banyak dibandingkan bayam. Ketika sumber protein lainnya sulit untuk dijangkau harganya, maka daun ini dapat menjadi alternatif pilihan. Selain itu daun gedi memiliki kandungan vitamin A dua kalilipat.
2. Tinggi vitamin C
Daun gedi memiliki kandungan yang tinggi serat. Selain itu vitamin C yang dikandungnya memiliki kandungan sama banyak dengan pisang. Sehingga mengandung dua kali jumlah Riboflavin, Tiamin dan Mineral. Termasuk didalamnya Besi, Kalium dan Kalsium.
3. Daun gedi untuk memperkuat janin
Daun gedi mengandung asam folat yang baik dalam perkembangan janin sebab saat hamil ibu hamil sering mengalami anemia megaloblastik kehamilan. Anemia ini disebabkan ibu kekurangan asam folat. Daun gedi dapat sekaligus menjadi penambah stamina.
4. Daun gedi berkhasiat dalam mencegah keguguran
Ketika seorang ibu yang hamil mengalami keguguran dan pendarahan yang disengaja maupun tidak, maka hal ini dapat dicegah dengan daun gedi sehingga janin ibu hamil menjadi kuat. Seorang ibu yang sedang mengalami kekurangan asupan gizi karena kelelahan maka daun gedi dapat menajdi sumber nutrisi karena kehilangan berat badan dan diare.
5. Memudahkan untuk persalinan
Penduduk asli mikronesia semenjak dahulu ternayat telah menggunakan daun gedi tak hanya untuk menyembuhkan flu, diare atau pun disentri, namun daun gedi dikonsumsi agar memudahkan dan mempercepat dalam persalinan. Para peneliti meneliti daun gedi yang ternyata dalam daun ini menemukan antiviral (antivirus). Daun ini memiliki kandungan ekstrak etanol yang memiliki sifat antikonvulsan dan antidepresan. Daun gedi sendiri merupakan agen yang menawar rasa sakit atau menenangkan.
6. Daun gedi untuk mengontrol kesuburan
Di Negara Karibia, daun gedi sendiri dipercaya untuk mengatasi masalah pada sistem reproduksi wanita. Hal ini disebabkan daun gedi dapat mengatur gula darah. Selain itu daun gedi bersifat afrodisiak atau dapat meningkatkan gairah seksual. Tanaman ini juga memperbaiki fungsi seksual pada wanita
7. Daun gedi untuk menambah produksi ASI.
Karena daun gedi mengandung asam folat, maka daun ini sangat baik untuk menyusui. Dengan demikian sumber nutrisi dalam daun gedi ini akan meningkatkan kualitas ASI yang diproduksi dan meningkatkan kuantitasnya menjadi lebih banyak.
8. Daun gedi untuk mengurangi asidosis pada ibu yang hamil
Tanaman ini merupakan sumber kaya kalsium dan kaya akan unsur –unsur alkali dimana hal ini penting dalam menjaga jaringan yang bersih dan menjaga sifat basa dalam darah (alkali). Selain itu dapat mencegah penyakit kronis yang terjadi karena terlalu banyak asam dalam tubuh si ibu.
9. Daun gedi dan campuran wotel untuk perawatan gigi ibu hamil
Jika saat seorang ibu hamil yang memiliki keluhan sakit pada gigi harus mengurangi pemakaian obat kimia yang dikhawatirkan dapat mempengaruhi kesehatan janin, maka gedi memiliki penawar sebagai pengganti obat kimia, yaitu dengan meracik daun gedi menjadi jus, sehingga efektif dalam memperkuat gusi dan menyembuhkan gigi berlubang. Pada pembuatan jus yang ditambah dengan wortel akan menyembuhkan pendarahan gusi dan ulserasi. Atau dengan mengunyah daun gedi pada gusi.
10. Daun gedi sebagai obat sembelit pada ibu hamil
Jus gedi yang dibuat akan dapat membersihkan saluran pencernaan dan menghapus timbunan limbah yang lama melekat pada usus. Sehingga selain berfungsi memelihara bermanfaat juga untuk meremajakan gerakan usus.
11. Daun gedi baik bagi kulit ibu hamil
Pada daun gedi mengandung zat kolagen yang bermanfaat sebagai penghalus kulit. Dalam hal ini ibu yang sedang hamil dapat mengambil manfaatnya tak hanya untuk menghaluskan kulit karena daun gedi memiliki fungsi untuk dapat memperlancar peredaran darah. Cara meraciknya adalah dengan meminum air rebusan daun gedi tersebut.
12. Daun gedi untuk ibu hamil yang anemia
Dalam daun gedi memiliki sumber  Zat besi (Fe) yang tinggi. Ketika selesai melakukan penyerapan nutrisinya, kemudian terbentuklah hemoglobin dan sel darah merah.  Sehingga demikian dalam daun ini efektif untuk membangun darah dan tak hanya mengobatianemia namun juga untuk mencegah anemia,
13. Daun gedi untuk menghilangkan gangguan kemih pada ibu hamil
Bila daun gedi dibuat jus kemudian ditambahkan air kelapa maka setelah sekali atau dua kali konsumsi akan langsung memiliki efek sebagai diuretik. Hal ini disebabkan gabungan anatara Nitrat dan Pottasium dalam daun gedi dan air kelapa tersebut. Sehingga aman diminum saat hamil. Selain itu juga aman diberikan jika sedang mengalami nefritis dan sedang minimnya buang air kecil disebabkan oleh dehidrasi.
14. Daun gedi dapat mentstabilkan mood ibu yang sedang hamil
Hal ini dikarenakan daun gedi mirip seperti buah mengkudu yang memiliki kandungan serotonin, dimana zat ini merupakan antidepresan yang sehingga mengurangi stres. Dengan demikian perasaan ibu hamil lebih baik, lebih stabil dan mengurangi gangguan kecemasan.
15. Kandungan daun gedi sebagai obat maag untuk ibu hamil
Kandungan dalam daun gedi jika dikonsumsi maka kandungannya dapat melapisi lambung dan mengurangi resiko iritasi yang disebabkan oleh mikroorganisme. Jika ibu hamil mengkonsumsi nya maka tak perlu menggunakan obat maag kimiawi. Hal ini disebabkan daun gedi dapat berfungsi sebagai antibakteri untuk membunuh bakteri penyebab maag tersebut.
16. Daun gedi dapat menyebabkan hyperpigmentasi
Pada beberapa kasus, para wanita yang mengkonsumsi daun gedi membuat terjadi perubahan warna pada kulit. Atau kadang membuat seorang individu lebih sensitif terhadap perawatan yang menggunakan laser. Selain itu juga dapat lebih sensitif terhadap cahaya matahari terbenam.
17. Daun gedi dapat menurunkan tekanan darah
Karena daun ini dapat menurunkan kadar gula sehingga daun ini perlu dihindari oleh penderita kadar gula darah rendah.
18. Daun gedi untuk mencegah pengeroposan tulang
Penelitian Asian Journal of Traditional Medicines tahun 2011 dalam meneliti kemampuan daun gedi ini mampu mencegah pengeroposan tulang dan dilakukan pada tikus. Hal ini ditemukan pengaruh yang signifikan pada dosis 15 % dalam diet yang diberikan. Sehingga memiliki efek pemulihan yang baik.
19. Manfaat Daun gedi dalam penyembuhan luka
Hal ini diperoleh dari aktivitas petroleum eter dan ekstrak methanol yang dikandung didalamnya. Kandungannya terdapat pada batang tumbuhan ini. Proses penyembuhan luka ini signifikan karena ekstrak ester yang dimiliki. Hal ini dibuktikan dalam penelitian terhadap tikus yang cedera, dan penyembuhan luka lebih cepat terjadi.
20. Daun gedi yang baik untuk memulihkan organ yang sakit
Dalam pemulihan organ yang sakit daun gedi dapat membantu proses penyembuhan. Hal ini dapat dengan meracik ramuan daun gedi berupa Jus sebanyak 0,5 sampai 1 gelas perhari hingga sembuh.
21. Daun gedi dapat lebih melelapkan ibu hamil yang sulit tidur
Bagi ibu hamil yang sulit tidur seperti insomnia, maka dapat diatasi dengan daun ini. Cara meraciknya adalah dengan merebus daun gedi dan dapat diminum seminggu sekali, saat malam menjelang tidur malam. Tak hanya itu setelah bangun tidur, buang air besar menjadi lebih lancar.
22. Daun gedi untuk antisipasi gangguan pernafasan pada ibu hamil
Racikan untuk membuatnya adalah dengan menyiapkan daun segar gedi ditambah dengan biji fenugreek yaitu merupakan tanaman perdu putih berbunga dari keluarga kacang dengan biji aromatik biasanya digunakan dalam bubuk kari. Kemudian ditambahkan dengan Ammonium Klorida dan madu sebagai tonik yang efektif untuk menyembuhkan bronkitis, asma, dan batuk kering. Hal ini dapat meningkatkan daya tahan terhadap infeksi pernafasan. Ramuan ini disiapkan sebanyak 30 ml sebanyak tiga kali sehari.
23. Daun gedi sebagai anti inflamasi
Biasanya pada masyarakat afrika yang juga mengenal daun ini menggunakannya sebagai ramuan untuk mengurangi inflamasi atau pembengkakan karena infeksi. Tak hanya itu mereka juga menggunakannya untuk abses atau pemgempesan nanah. Hal ini disebabkan adanya kandungan polifenol dan flavanoid yang dapat mengatasi peradangan tersebut.
24. Daun gedi sebagai pencegah sakit jantung
Didalam daun gedi mengandung komponen flavanoid yang dapat menurunkan resiko penyakit penyakit serangan jantung. Dengan mengkonsumsi daun gedi maka tekanan darah tinggi dapat menjadi normal dan menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. selain itu dapat mengokohkan dinding kapiler darah.
25. Daun gedi untuk menurunkan kolesterol
Pada kadar darah yang memiliki kolesterol akan memiliki resiko ateroklerosis. Dengan konsumsi daun gedi maka akan memberikan efek proteksi pada sel. Senyawa flavanoid yang terkandung dalam daun gedi memberikan efek pada atom hidrogen dalam rangkaian lemak menjadi lebih stabil dan dapat menghambat proses auotooksidasi.
26. Beberapa komponen dalam daun gedi
  • Alkaloid, merupakan senyawa bersifat basa yang dapat menetralkan asam didalam tubuh
  • Tanin, merupakan senyawa polifenol yang dapat mengobati peradangan
  • Terpenoid, bermanfaat sebagai antioksidan
  • Saponin, fungsi menambah rasa gurih dan bahan pengental makanan alami
  • Flavonoid, merupakan zat anti radang yang juga dapat memperkuat kapiler darah,
  • Polifenol, bermanfaat dalam kesehatan jantung dan melindungi dari radikan bebas
  • Serotonin, sebagai antidepresan
  • Vitamin A, beta karoten yang sanagt dibutuhkan untuk kesehatan mata dan pertumbuhan serta untuk kesehatan lender pada usus.
  • Vitamin C, sangat bermanfaat dalam mencegah infeksi, pembentukan tulang, mengaktifkan sel pernafasan dan pembuluh darah
Tanaman Jarong
Tanaman Jarong (Achyranthes aspera Linn), dikenal dengan beberapa istilah di berbagai daerah di Indonesia diantaranya: jarongan, jarong lalaki, daun sangketan, nyarang (jawa),  Sui in sui, Sangko hidung (Sulawesi), Rai rai, dodinga (Maluku). Tanaman jarong menurut asal usulnya berasal dari amerika tropis, tanaman ini merupakan tanaman  tahunan yang tumbuh tegak dan tingginya mencpai 1 m, batangnya persegi 4 berwarna hijau atau sedikit merah muda, dan memiliki cabang yang banyak.

  • Kandungan kimia yang terdapat pada tanaman jarong adalah: reliosa, ramnosa, alkaloid akirantin, glokosa dan glaktosa.
  • pada bagian biji mengandung: hentriakkontan, dan sapogenin.
  • sedangkan pada bagian akar mengandung: betain, ecdysterone, triterpenoid, dan saponins.
Tanaman jarong berkhasiat untuk mengobati:
Radang usus (enteritis), Demam, Radang paru-paru, Sakit saat menstruasi, Infeksi ginjal, Malaria, Muntah dara, dan Amandel.

Berikut beberapa contoh manfaat khasiat tanaman jarong untuk dijadikan sebagai obat tradisional serta cara mengolahnya:

Nifas
Daun jarong 7 helai, air 110 ml, kemudian dibuat infus atau diseduh. Diminum 2 kali sehaari pagi dan sore sebanyak 100 ml.

Haid tidak teratur
Daun jarong 4 grm, sambang colok 4 grm, air 110 ml, direbus atau diseduh, diminum 1 kali sehari dipagi hari sebanyak 100 ml

Gondongan
Akar jarong direbus hingga mendidih, setelah dingin kemudian diminum. Selain itu akarnya dapat dilumatkan untuk ditempelkan pada gondongan.

Kencing batu
Rebus seluruh bagian tanaman jarong yang masih segar sebanyak 18-30 grm atau tumbuhan kering sebanyak 12-24 grm. Kemudian airnya diminum sebelum makan sebanyak 1 hari sekali.

Radang tenggorokan atau batuk
Cuci bersih tanaman jarong yang masih segar sebanyak 50 grm, 2 buah kencur ukuran sedang, 2 siung bawang putih, lalu haluskan, tambhkan setengah cangkir air gula sambil diaduk hingga rata, lalu peras dan saring. Diminum 3 kali sehari dalam jangka waktu 5 hari.


Manfaat Bunga Pukul Empat


Manfaat Bunga Pukul Empat Bagi Kesehatan dan Kecantikan Lidya Maharani 06:01 manfaat bunga Pemberian nama untuk bunga pukul empat didasarkan pada waktu mekarnya bunga ini. Cahaya matahari ketika sore hari menyebabkan kembang pukul empat mekar begitu indah dan cantik. Mirabilis jalapa adalah nama ilmiah untuk bunga ini, di mana ada segudang manfaat kesehatan di balik akarnya yang manis dan bagian tanaman lain yang mengandung zat aktif.

15 Manfaat Bunga Pukul Empat Bagi Kesehatan dan Kecantikan Bunga pukul empat berasal dari Amerika selatan, dengan beberapa variasi warna seperti merah, jingga, kuning, dan putih. Tanaman ini tergolong ke dalam keluarga Nyctaginaceae. Orang China menyebutnya Zi mo li, sedangkan di Inggris bunga ini disebut marvel of peru. Ciri-ciri bunga pukul empat Bunga hias ini sering juga digunakan sebagai pagar rumah. Tinggi tanaman sekitar 25-75 cm. Bentuk bunga mirip dengan terompet, buahnya berwarna hitam dan bentuknya oval dengan tekstur yang keras. Umbi tanaman ini memiliki kulit berwarna coklat agak hitam, bentuknya agak bulat dan lonjong dengan panjang sekitar 8 cm, dan rata-rata garis tengahnya 4 cm. Bunga pukul empat dapat tumbuh dengan baik di dataran rendah dan tinggi, yang mendapatkan cukup cahaya matahari. Bentuk daunnya menyerupai jantung, warnanya hijau tua. Kandungan kembang pukul empat Akar tanaman ini mengandung zat kimia seperti trigonelline dan betaxanthins. Akar ini memiliki sifat sejuk dan rasanya manis. Daunnya memiliki senyawa penting seperti flavonoida, tannin, dan saponin. Sedangkan buahnya memiliki asam lemak dan zat tepung. Bunga pukul empat memiliki sifat anti inflamasi, diuretik , maturatif, dan melancarkan sirkulasi darah. Sehingga efek farmakologis dari tanaman ini efektif untuk mengatasi berbagai gangguan kesehatan. 15 Manfaat Bunga Pukul Empat Bagi Kesehatan dan Kecantikan Adanya beberapa senyawa dan zat kimia dalam bunga pukul empat, membuatnya layak disebut sebagai tanaman obat. Beberapa penyakit yang dapat diobati olehnya seperti diabetes, radang sendi akut, tonsillitis, radang kelenjar prostat, cyluria, bisul, keputihan, jerawat, beri beri, dll. Berikut ini adalah cara untuk membuat ramuan menggunakan bunga pukul empat, untuk mengatasi penyakit berat dan ringan: 1-3. Mengobati batu ginjal, batu empedu, dan diabetes Gunakan cara alami untuk mengatasi tiga jenis penyakit ini. Siapakan kembang pukul empat dan daun kejibeling, masing-masing sebanyak 30 gram. Rebus dengan 500 ml air sampai menyusut seperuh dari semula. Minum airnya setelah dingin, dengan teratur sampai sembuh. 15 Manfaat Bunga Pukul Empat Bagi Kesehatan dan Kecantikan 4. Mencegah kanker Sediakan 30 gram rumput mutiara dan 60 gram umbi kembang pukul empat. Rebus keduanya dengan air bersih selama 180 menit, gunakan api kecil dan kuali tanah. Saat air masih hangat, minum dengan rutin. 5. Mengatasi radang sendi akut Untuk mengobati radang sendi, ambil 50 gram akar tanaman ini dan rebus bersama 3 gelas air hingga airnya tersisa segelas saja. Akar ini dapat diganti dengan 30 gram bunga pukul empat. Setelah airnya menjadi dingin, saring dan minum di pagi dan malam hari. Jika penderita mengalami kenaikan suhu tubuh atau badannya panas, tambahkan tofu ke dalam ramuan. Jika tubuh penderita menggigil, tambahkan kikil sapi saat merebus ramuan. Kedua makanan ini dapat dimakan setelah direbus. 6. Mengatasi disentri Untuk mengobati disentri secara alami, anda dapat menggunakan bunga pukul empat. Caranya, siapkan 30 gram daun patikan kebo (Euphorbia hirta L.) dan 45 gram akar kembang pukul empat. Rebus keduanya bersama 500 ml air, hingga tersisa separuhnya. Setelah air disaring, minum dengan rutin setiap hari hingga sembuh. 7. Mengobati prostatitis Bunga pukul empat juga efektif untuk mengatasi bengkak pada kelenjar prostat. Sediakan 30 gr kembang pukul empat, 70 gr buah semangka (bagian berwarna putih saja), dan 30 gr daun sambiloto. Rebus semua bahan bersama 800 ml air, sampai airnya menyusut setengahnya. Saring dan minum ramuan ini selagi hangat. 8. Mengobati keputihan (Leucorrhoea) Jemur akar tanaman ini sampai kering. Ambil 30 gram akar kering, rebus dengan 4 gelas air. Biarkan mendidih dan tersisa setengahnya. Setelah airnya dingin, minum di pagi dan sore hari masing-masing segelas. 9. Mengobati batuk darah (hemoptysis) Haluskan 30 gram bunga pukul empat ke dalam blender yang berisi air secukupnya. Minum jus sehat ini dengan madu murni. 10. Mengobati difteri Sediakan 30 gram daun sambiloto dan 60 gram akar kembang pukul empat. Rebus dengan air secukupnya, hingga mendidih selama beberapa saat. Setelah dingin, minum airnya dengan rutin setiap hari. 11. Mengobati infeksi saluran kencing Rebus 30 gram daun meniran dan 25 gram akar kembang pukul empat, bersama 500 ml air hingga susut setengahnya. Minum airnya setelah agak dingin, dengan rutin sampai sembuh. 12. Mengobati memar, luka koreng, dan eksim Caranya dengan menumbuk bunga pukul empat, kemudian tempelkan pada bagian kulit yang bermasalah. Cara lainnya dengan mencuci luka dengan air rebusan dari daun tanaman ini. 13. Mengobati Maag Siapkan 55 gram gel lidah buaya, 25 gram akar tanaman pukul empat, dan 1 ons daging sapi. Kukus semua bahan sampai dagingnya menjadi matang. Anda dapat mengkonsumsi makanan ini untuk mengobati tukak lambung. 14. Mengobati bisul Daun kembang pukul empat dapat membuat bisul menjadi matang lebih cepat. Haluskan daunnya kemudian campur dengan air garam, balurkan pada bisul dan tutup dengan kain kasa. Cara kedua, daunnya dipanaskan dengan api kecil hingga layu. Olesi bisul dengan minyak kemiri, kemudian daun ditempelkan pada kulit yang bermasalah. Cara ketiga, kupas kulit luar dari akar kembang pukul empat dan tambahkan gula aren. Giling keduanya hingga terbentuk pasta lembut. Terapkan pasta ini pada kulit yang muncul bisul, kemudian balut dengan kain bersih. Ganti ramuan ini, 2 kali dalam sehari. Manfaat Bunga pukul empat untuk kecantikan 15. Menghilangkan jerawat Kumpulkan zat tepung yang terdapat dalam bunga pukul empat. Caranya, pecahkan kulit luar dari buahnya. Campur dengan air hingga membentuk pasta. Aplikasikan pada awajah anda dengan merata, sebelum tidur malam. Simak juga: 5 Cara cepat mengobati jerawat secara alami! Nah, itulah 15 manfaat bunga pukul empat untuk mengobati berbagai penyakit. Anda dapat menghiasi pagar rumah dengan tanaman ini. Jadi, ketika anda atau tetangga menderita sakit, tidak jauh untuk mendapatkan obatnya.

Tapak Liman



 
Elephantopus scaber atau Tapak Liman adalah herba  menahun yang tumbuh liar dan sudah familier di kalangan masyarakat.  Elephantopus scaber merupakan herba tegak yang berasal dari Amerika tropis yang sekarang banyak dijumpai di daerah Asia. Tanaman ini sudah sejak lama dikenal sebagai tanaman obat di berbagai daerah.

Secara tidak langsung  tanaman ini adalah sebagai hama pada tempat elite, tanaman ini sangat banyak dijumpai di jalan – jalan berhimpitan dipondasi , dan paling  sering kita jumpai di lapangan    sepak bola / lapangan tennis yang berada diluar / outdoor, tanaman ini sering di buang dan dibakar karena  mengganggu  dan sangat membuat kesan kotor pada tempat – tempat tertentu ,  sungguh malang tanaman satu ini , masyarakat belum menyadari sepenuhnya  tentang manfaat dan kandungan dari tanaman ini, bagi perusahaan herbal /  jamu tradisional , tanaman ini sangat berharga karena   sebenarnya kandungan dari tanaman ini sungguh luar biasa, tak sepadan dengan tempat bertumbuhnya tanaman ini sangat bertolak belakang, kandungan yang berfungsi sebagai obat  membuatnya lebih  baik dan berharga bagi  mereka yang sudah mengetahui secara jelas akan manfaat tanaman tapak liman tersebut.

Tanaman ini dijuluki Viagra Jawa karena kemampuannya memicu hormon kaum Adam. Ini disebabkan tapak liman mengandung stigmaterol yang membentuk hormon progesteron, memacu gairah pria, dan melancarkan peredaran darah. Penggunaan tapak liman adalah untuk berbagai penyakit biasanya dilakukan dengan cara pengobatan dalam, yaitu dengan cara meminum air dari hasil rebusannya. Lebih menarik lagi dari daun ini adalah hampir seluruh anggota atau struktur tumbuhan ini, baik akar, batang, dan tentunya daunnya sendiri bisa digunakan sebagai obat untuk beberapa penyakit.

Daun pada tumbuhan ini mengandung zat semacam glukosida. Ekstrak daun berkhasiat sebagai antibiotik terhadap Staphylococcus, dan pada daunnya juga telah ditemukan suatu zat pahit dan glikosid berupa kristal putih.Menurut farmakologi China, tapak liman yang mempunyai rasa pahit, pedas, dan menyejukkan ini berkhasiat sebagai penurun panas antibiotika, anti radang, peluruh air seni, menghilangkan pembengkakan serta menetralkan racun. Daun tapak liman mengandung epifrielinol, lupeol, stiqmasterol, triacontan-l-ol, dotriacontan-l-ol, lupeol acetat, deoxyelephantopin, dan isodeozyelephantopin, sedangkan di bagian bunganya terdapat kandungan luteolin-7-glucoside.  Senyawa deoxyelephantopin inilah yang merupakan senyawa antitumor, penghilang radang akibat bakteri, antibiotik terhadap bakteri Staphylococcus, penyebab keputihan.
Kandungan dalam  daun tapak liman sangat bermanfaat bila di jadikan obat herbal  bagi  tubuh , dengan  cara yang benar dan  penggunaan yang tepat maka  kandungan tersebut dapat diterima oleh tubuh dengan baik,  meskipun  tapak liman  seolah seperti hama tanaman , lebih efektif dan efesien bila  pemanfaatan dan pemeliharaanya di kelola dengan baik , bila anda mempunyai lahan kosong sedikit di pekarangan rumah anda,  tapak liman nampaknya  bisa diandalkan di lahan kosong anda  dan dapat digunakan sebagai  tabungan obat herbal untuk anda.

hasiat Tapak Liman

Tanaman ini memang dipercaya bisa mengatasi beberapa jenis penyakit, antara lain adalah :
  • Mengobati Radang
Untuk mengobati radang, caranya dengan merebus tanaman tapak liman yang sebelumnya dikeringkan, kemudian direbus menggunakan air. Air hasil rebusan tersebut disaring lalu diminum.
  • Kurang darah (anemia)
Untuk menyembuhkan anemia, bisa menggunakan daun tapak liman yang dicuci sampai bersih. Setelah itu ditumbuk sambil ditambahkan air matang. Kocoklah juga sebutir kuning telur yang dicampur sesendok madu dan dicampur. Setelah itu bisa diminum sehari sekali sampai seminggu.
  • Mengatasi Hepatitis
Caranya dengan merebus tumbuhan ini dan meminum air hasil dari rebusan tadi. Hal itu akan membantu menyembuhkan penyakit hepatitis.
  • Cacar air
Caranya seperti diatas hanya saja saat merebus dicampur dengan kencur atau temulawak, kunyit, asam kawak, dan gula merah.Hal ini akan membantu menyembuhkan penyakit cacar air.
  • Mengobati nyeri haid
Potonglah tumbuhan tapak liman setelah itu dicuci sampai bersih. Potong juga temulawak, ditambah sesendok teh asam, kunyit, temulawak dan gula merah secukupnya. Rebus semua bahan tadi menggunakan 4 gelas air sampai tinggal tersisa 2 gelas. Minumlah ramuan tersebut setengah gelas 3 kali sehari.

·         Mengurangi keputihan

Cucilah dan potong satu tanaman tapak liman yang segar, tambahkan seperempat geggam meniran, ¼ genggam sambiloto, kunyit, temu kunci dan daun sirih 3 lembar. Rebuslah menggunakan 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas. Minumlah setengah gelas 3 hari sekali.
Manfaat Lainnya
Selain masalah kesehatan yang sudah disebutkan tadi, khasiat lainnya ada lagi antara lain adalah :
  • Mengobati amandel
  • Perut kembung
  • Beri-beri
  • Batuk
  • Gigitan ular
  • Mempercepat proses kehamilan
Demikianlah beberapa informasi dan tips seputar khasiat dan manfaat daun tapak liman sebagai obat alami penyakit dan meningkatkan kesehatan tubuh. Semoga berguna dan terima kasih karena Anda sudah meluangkan waktu untuk membaca.

Manfaat Tanaman Herbal Patikan Kebo


Tanaman Patikan Kebo. Herbal patikan kebo menghasilkan semacam getah berisi lateks yang bersifat racun dan menyebabkan iritasi eksternal, menyebabkan reaksi kulit fotosensitif dan peradangan yang parah, terutama pada kontak dengan mata atau luka terbuka. Ketika muncul reaksi demikian, penggunaan harap dihentikan dan konsultasi ke dokter. Ibu hamil dan menyusui tidak dianjurkan mengkonsumsi patikan kebo. Ada beberapa bukti bahwa mungkin menyebabkan rahim berkontraksi, dan ini bisa menyebabkan keguguran. Bagian patikan kebo yang bermanfaat adalah daunnya. Daun dan tunas yang masih muda dan lembut dapat diolah menjadi berbagai makanan dan minuman untuk dikonsumsi.


Tanaman Obat yang bernama Patikan kebo ini merupakan salah satu tanaman herbal yang populer di seluruh dunia khususnya di India. Patikan kebo memiliki nama latin Euphorbia hirta merupakan tanaman famili Euphorbiaceae yang ditandai dengan adanya getah berwarna susu. Patikan kebo biasa tumbuh di daerah panas seperti di India dan Australia serta area kosong yang lama tak digunakan serta daerah rerumputan.

Zat Aktif dalam Patikan Kebo:
  • Flavonoid: quersitrin dan miricitrin
  • Sterol: siklooarternol, 24-methilen-sikloarternol, 1-sitosterol, euphorbol hexacozonate, 1-heksakuosanol, tinyaloxin, campesterol dan stigmasterol.
  • Tanin: dimeric hydrolysable tannin, euphorbin E and the dimeric dehydroellagitannins, euphorbin A dan euphorbin B.
  • Triterpenoid: alpha amirin, beta-amirin, teraxeron, dan oksidotarakserol.
Dengan kandungan zat aktif tersebut diatas, tanaman herbal patikan kebo mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan antara lain:
  • Antibakteri: ekstrak etanol dari patikan kebo menghambat pertumbuhan Escherichia coli, Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, dan Bacillus subtili. Sedangkan ekstrak kloroform pada daun memiliki aktivitas antibakteri terhadap Klebsiella pneumonia.
  • Antimalaria: fraksinasi bioassay ekstrak metanol menunjukkan hambatan pertumbuhan pada P. falciparum sebanyak 90% dari pada konsentrasi 5 mg /ml.
  • Anti-inflamasi: ekstrak n-heksana patikan kebo menunjukkan efek anti-inflamasi radang telinga pada tikus, tetapi efeknya tergantung dosis.
  • Antiasthmatic: patikan kebo dilaporkan memiliki aktivitas antiasthmatic karena efek relaksasi pada tabung bronkial dan tindakan depresan pada respirasi.
  • Efek pada output urine dan elektrolit: Ekstrak daun patika kebo signifikan mempengaruhi diuresis pada tikus. Efek diuretik dari ekstrak etanol signifikan pada 6 jam (untuk 100 mg / kg) dan pada 24 jam (untuk 50 mg / kg). Terjadi peningkatan yang signifikan kandungan Na +, K + dan HCO3-dalam urin.
  • Antiamoebic: Ekstrak polifenol patikan kebo menghambat pertumbuhan Entamoeba histolytica dengan konsentrasi aktif minimum kurang dari 10 mg/ml.
  • Antijamur: Ekstrak patikan kebo menunjukkan aktivitas antijamur terhadap Colletotrichum capsici, Fusarium pallidoroseum, Botryodiplodia theobromae, Phomopsis Caricae-papayae, dan Aspergillus niger menggunakan teknik difusi cakram kertas.
  • Manfaat lain: anti diare, anti fertilitas, broitis, batuk, pilek dan sebagainya.
Bahaya dan Efek Samping Patikan Kebo
  • Efek muntah dan mual pada beberapa orang
  • Iritasi karena getah patikan kebo untuk mereka yang alergi
  • Konstraksi pada wanita hamil (wanita hamil dilarang meminum ramuan patikan kebo)
Resep Cara Menggunakan dan Membuat Ramuan Patikan Kebo

Ramuan untuk mengobati kencing tidak lancar
Siapkan tanaman segar Patikan Kebo tambahkan air secukupnya , direbus. Untuk diminum 2 kali sehari.

Mengobati bisul atau Abses
Ambil Patikan Kebo segar 60 gr ditambah 120 gr tahu putih ditim 15 menit lalu dimakan.

Mengobati Thypus abdominalis
Ambil Herba segar 30-150 gr direbus dengan air secukupnya diminum 3 kali sehari.

Untuk Influenza
Ambil daun Patikan Kebo 1/2 genggam dicuci lalu direbus dengan air bersih sebanyak 3 gelas hingga tersisa 3/4 nya. Dinginkan lalu saring. Tambahkan madu secukupnya diminium 2 kali sehari.
Meringankan Bronchitis
Siapkan daun Patikan Kebo 1/3 genggam cuci bersih lalu giling halus, tambahkan air matang 3/4 cangkir dan madu 1 sdm, peras dan saring airnya diminum 2 kali sehari.

Obat Batuk
Ambil 20 gr daun segar Patikan Kebo direbus dengan 2 gelas air selama 15 menit , setelah itu saring dan diminum sehari dua kali masing-masing setengah gelas.

Atasi Disentri
Ambil tanaman Patikan Kebo 15-25 gr ditambah gula pasir (bila berdarah) atau gula enau (bila berlendir), tambah air secukupnya lalu di tim kira-kira 15 menit. Lalu diminum.

Ramuan Untuk Radang ginjal
Siapkan Patikan Kebo kering 6-9 gr atau 30-60 gr yang segar direbus , lalu diminum.

Obat Eksim
Caranya, siapkan Herba segar 90 gr ditambah 1/2 liter alkohol 70% direndam 3-5 hari , untuk cuci eksim.

Obat Radang Tenggorokan
Ambil daun patikan kebo secukupnya diseduh dengan air panas , dipakai untuk kumur saat hangat.

Meringankan Penyakit Asma
Ambil 1 genggam Patikan Kebo kering direbus dengan 2-3 gelas air hingga mendidih, saring dan diminum 2kali sehari 1/2 gelas pagi dan sore hari.

Semua informasi tentang herbal pada web ini hanya bersifat sebatas informasi. Penggunaan obat herbal sepenuhnya adalah tanggung jawab pemakai karena efek obat herbal bisa berbeda-beda pada masing-masing individu. Sebaiknya konsultasikan dengan ahlinya sebelum menggunakan resep obat herbal yang ada pada situs ini. Semoga bermanfaat 

Manfaat Daun Murbei
Selama ini daun murbei atau mullberry lebih banyak dikenal orang sebagai pakan bagi ulat sutera. Itu sebabnya di beberapa daerah tanaman dengan buah menyerupai blackberry, merah kehitaman, dan rasa masam segar ini biasa dikembangbiakkan sebagai tanaman pakan. Namun bukan berarti manusia tidak bisa mengonsumsinya, justru tersimpan banyak manfaat kesehatan daun murbei yang bisa didapatkan dengan rutin mengonsumsinya.
Di beberapa negara kawasan Afrika dan Asia Timur, dimana tanaman murbei lebih banyak ditemukan, daun murbei ini lazim dimanfaatkan sebagai tanaman pakan ternak. Tidak hanya untuk ulat sutra, tetapi juga untuk pakan sapi, kerbau hingga unggas. Ini karena terbukti pemberian pakan dengan daun murbei memberikan manfaat terhada stamina, ketahanan tubuh dan pembentukan massa otot dari hewan ternak.Dan rupanya sejumlah manfaat juga bisa Anda dapatkan bila daun murbei dikonsumsi oleh manusia. Untuk itu pada kesempatan ini kami menghimpun sejumlah manfaat kesehatan daun murbei dari berbagai sumber.

·         Menurunkan level kadar glukosa darah

Menurut sumber The American Journal of Chinese Medicine pada 2012 daun murbei mengandung sejumlah gallic acid atau asam galik yang dapat bekerja menurunkan kadar glukosa dalam darah.
Dalam riset lain yang dijurnalkan dalam Diabetic Care 2007 disampaikan hasil riset terhadap pasien diabetes tipe 2 yang terbukti bisa mengatasi kecenderungan tubuh untuk menambah kadar glukosa darah pasca mengkonsumsi sukrosa murni. Dalam jurnal yang sama juga disimpulkan bahwa rutin minum secangkir kecil teh daun murbei setiap hari dapat mencegah seseorang mengalami kenaikan kadar glukosa yang memicu diabetes.

·         Mengatasi kolesterol tinggi

Manfaat kesehatan daun murbei lain adalah kemampuannya dalam menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Hal ini dijurnalkan dalam BioMed Research International tahun 2013. Dalam riset ditemukan bahwa pemberikan asupan 280 gram bubuk daun murbei kering untuk 3 kali sehari selama 3 bulan, terbukti menurunkan kadar trigliserida dan LDL hingga lebih dari rata-rata 60%.
Hal senada juga pernah dijurnal dalam The Journal of Clinical Biochemistry and Nutrition tahun 2010. Dalam jurnal ini juga diungkap pencegahan kenaikan kadar kolesterol darah dengan mengasup 24 miligram bubuk daun mulberry tiap harinya atau mengasupnya sebagai teh.

·         Mencegah dan mengatasi peradangan

Menurut The Journal of Functional Foods tahun 2013, terbukti bahwa dalam daun mulberi atau murbei memang memiliki kandungan anti inflamasi. Terbukti mengasup teh daun murbei akan mencegah iritasi kecil berkembang menjadi peradangan. Juga terbukti daun murbei akan membantu mengatasi peradangan pada jaringan, mempercepat perbaikan jaringan dan regenerasi sel. Kandungan flavonoid dan antosianinnya sangat efektif menstimulasi regenerasi sel.

·         Memperbaiki sirkulasi darah

Selain karena memiliki khasiat mengatasi kolesterol, terbukti bahwa dalam daun dan buah murbei ditemukan kandungan resveratrol yang bekerja mestimulasi aliran darah sehingga sirkulasi darah akan kembali lancar. Tubuh akan menghantarkan nutrisi dan oksigen dengan lebih optimal, sehingga membantu mengaktifkan kembali sel-sel yang mengalami penurunan fungsi, memperbaiki fungsi organ dan memperbaiki kondisi kulit.

·         Sebagai anti kanker

Dalam riset yang dijurnalkan dalam Evidence Based Complement Alternat Medicine tahun 2013 diungkap bahwa daun murbei memiliki kandungan anti oksidan memadai untuk bekerja sebagai anti kanker. Kandungan antosianin, quercetin, polifenol, kaemferol dan methanolic acid terbukti bekerja dengan fungsi menghambat terjadinya kerusakan DNA dan kerusakan fungsi regenerasi sel yang bisa memicu terbentuknya sel kanker.

·         Mengendalikan tekanan darah

Kandungan potasium dalam daun murbei cenderung cukup tinggi. Potasium sangat efektif dalam membantu memperbaiki komposisi darah dan mengembalikan tekanan darah kembali normal.

·         Meningkatkan daya tahan tubuh

Kandungan zat besi, vitamin C dan sejumlah anti oksidan yang dapat Anda jumpai dalam daun murbei akan bekerja membantu membersihkan tubuh dari radikal bebas, menghantarkan cukup oksigen ke sistem imunitas serta membantu menstimulasi fungsi imunitas dalam melawan serangan virus dan bakteri.
Menurut pengobatan cina kuno, teh daun murbei telah lama dikenal sebagai herbal berkhasiat. Daun murbei akan bekerja sebagai tonik anti flu, tonik untuk memperbaiki kondisi tubuh, meningkatkan metabolisme dan menjaga stamina.

·         Mengatasi anemia

Kandungan vitamin B dan zat besi dalam daun murbei cukup tinggi. Ini menyebabkan daun murbei dikenal secara umum sebagai salah satu terapi untuk mengatasi anemia. Manfaat kesehatan daun murbei lain adalah membantu meningkatkan kosentrasi dan menjaga stamina tubuh, karena kandungan vitamin B ternyata juga berperan besar dalam proses pembentukan energi.

·         Menjaga kesehatan mata

Kandungan vitamin A dan betakaroten dalam daun murbei sangat tinggi. Dan karenanya daun murbei sangat berkhasiat untuk kesehatan mata, mencegah kerusakan dan mengatasi kerusakan ringan pada retina, lensa dan sistem saraf mata.

·         Membantu kerja ginjal

Meski dalam daun murbei ditemukan sejumlah kandungan potasium yang kerap menyebabkan terjadinya pembentukan endapan dalam ginjal, terbukti pula mengasup daun murbei juga bekerja mengurangi kadar residu protein dalam ginjal dan membantu menetralisir kadar racun dalam tubuh hingga meringankan tugas hati dan ginjal. Setidaknya demikian fakta yang diungkapkan dalam BioMed Research International tahun 2012.
Demikian tadi, sejumlah manfaat kesehatan daun murbei yang menjadi alasan mengapa daun murbei atau teh daun murbei layak masuk ke dalam menu harian Anda. Meski memang diakui, tak mudah menemukan daun murbei di sekitar Anda.
Untuk itu, Anda bisa gunakan alternatif lain dari daun murbei dengan khasiat yang hampir serupa dengan manfaat kesehatan daun murbei, bahkan lebih baik. Herbal tersebut adalahNoniJuice yang sering disebut sebagai herbal ajaib dengan multi-khasiat.Noni memiliki bentuk yang sekilas serupa dengan murbei, dengan aroma khas yang menjadikannya berkali lipat lebih kaya manfaat dengan kandungan nutrisi serta senyawa essensial yang berlimpah. Anda bisa menjadikan Noni Juice sebagai pilihan herbal kesehatan untuk Anda dan keluarga, mencegah dan membantu Anda dalam mengatasi beragam penyakit infeksi dan degeneratif.

Manfaat Tanaman Pulutan untuk Kesehatan




Anak-anak suka melemparkan buah-buah pulutan. Kulit buahnya yang keras dan berbulu keras itu menjadikannya mudah melekat ke baju atau rambut. Warnanya yang hitam atau coklat menandakan bahwa buah berisi biji itu telah tua dan siap jatuh atau menempel pada objek-objek lain sehingga membantu penyebarannya ke tempat baru. Oh ya, anda tahu tanaman pulutan kan?

Memang, tanaman pulutan cukup akrab dengan keseharian kita. Perdu berbatang tegak, kecil, tetapi liat dan keras ini yang biasa dijumpai liar tumbuh di pojok halaman belakang, ladang, pinggir jalan raya, atau tanah kosong terlantar ini tidak terlalu mencolok karena bentuknya. Tapi ya itu tadi, anak-anak sangat suka bermain-main dengan buahnya yang kecil-kecil dan gampang menempel itu. Jika sepintas, kita akan melihat bahwa bentuk daunnya cukup unik, seperti daun maple. Tanaman liar ini dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 1 meter. Sebenarnya pulutan yang memiliki nama ilmiah Urena lobata ini berkerabat dekat dengan kapas dan kembang sepatu (hibiscus). Mereka termasuk suku kapas-kapasan (Malvaceae). Bunganya kecil berwarna ungu atau merah muda, terdapat di setiap ketiak daun. Bunga berdiameter sekitar 1 cm  ini akan mekar sehari lalu segera tumbuh menjadi buah dengan tiga atau empat belahan kecil. Buahnya pun sangat kecil, hanya sekitar 0,5 cm diameternya.


Bagian yang bermanfaat dapat berupa penggunaan akar saja, bunga, atau seluruh bagian tumbuhan. Pulutan dapat dipakai sebagai bentuk segar untuk pemakaian luar. Cara yang biasa dilakukan untuk pengolahan pengobatan luar ini adalah dengan menumbuknya sampai halus dan menempelkannya ke bagian yang akan diobati. Pulutan juga dapat dipakai dalam bentuk kering, misalnya pemanfaatan bagian akarnya, walaupun bentuk segar lebih dianjurkan. Rasa herba ini tidak pahit, justru tawar dan kadang sedikit agak manis dan memberi efek sedikit sejuk. Khasiatnya sebagai tanaman obat disebabkan karena sifatnya yang antirematik, pereda nyeri, stomachic, dan vermifuge, pengencer dan pengeluar dahak. Beberapa negara di benua Afrika telah lama mengenal pemanfaatan pulutan, yaitu sebagai bahan makanan famine (bahan makanan saat kelaparan pada masa perang atau paceklik).

Dalam bahasa Inggris pulutan disebut sebagai caesarweed. Kandungan gizi pulutan ternyata cukup baik, antara lain pada analisis bagian akar menunjukkan sebagai berikut: serat 51%, karbohidrat 33%, pelembab 6,6%, abu 5%, lemak 1,8%, dan protein 1,9 %.

Beberapa manfaat tanaman pulutan ini untuk kesehatan, misalnya untuk pengobatan colic, sakit bagian perut, artritis, emfisema, sukar melahirkan, bengkak, diabetes, luka, keputihan, bisul, rematik, patah tulang, disentri, muntah darah, gigitan ular, demam karena flu, malaria, diare, batuk, radang tonsil, pembengkakan payudara dan sebagainya.

Tips Memanfaatkan Tanaman Pulutan Sebagai Obat

Agar pemanfaatan pulutan sebagai obat dapat optimal sesuai dengan keluhan, ada baiknya anda berkonsultasi dengan ahli pengobatan herbal. Penggunaan dosis yang tepat serta cara pengolahan yang benar sangat diperlukan, walaupun beberapa referensi menunjukkan bahwa tanaman pulutan ini sangat aman digunakan sebagai bahan obat rumahan.