Manfaat dan Khasiat Bandotan
Penyakit
Yang Dapat Diobati :
Herba ini rasanya sedikit pahit, pedas, dan sifatnya netral. Bandotan
berkhasiat stimulan, tonik, pereda demam (antipiretik), antitoksik,
menghilangkan pembengkakan, menghentikan perdarahan (hemostatis), peluruh haid
(emenagog), peluruh kencing (diuretik), dan pelumuh kentut (kaiminatit). Daun
bandotan dapat digunakan pula sebagai insektisida nabati.
Selain Ageratum conyzoide.s L., terdapat
bandotan varietas lain yang mempunyai khasiat yang sama, yaitu Ageratum
haoustonianum Mill. Ekstrak daun bandotan (5% dan 10%) dapat memperpanjang
siklus birahi dan memperlambat perkembangan folikel mencit betina (virgin dan
non virgin). Namun, tidak berefek pada uterus, vagina, dan liver. Setelah masa
pemulihan, siklus birahi dan perkembangan folikel kembali normal. Tidak ada
perbedaan efek antara mencit virgin dan non virgin selama perlakuan (Yuni Ahda,
JF FMIPA UNAND, - 1993). Ekstrak daun bandotan dalam minyak kelapa dosis 20%
tidak memberikan efek penyembuhan luka. Namun, pada dosis 40% dan 80% dapat
menyembuhkan luka secara nyata sesuai dengan peningkatan dosis. Bahkan, efek
penyembuhan luka pada dosis 80% tidak berbeda nyata dengan yodium povidon 10%
(Eliza Magdalena, JF FMIPA UI, 1993).
Pemanfaatan :
BAGIAN YANG DIGUNAKAN
Bagian yang digunakan untuk obat adalah herba (bagian di atas tanah) dan akar.
Herba yang digunakan berupa herba segar atau yang telah dikeringkan.
INDIKASI:
Herba bandotan berkhasiat untuk pengobatan: demam,malaria, sakit tenggorok,
radang paru (pneumonia), radang telinga tengah (otitis media), perdarahan,
seperti perdarahan rahim, luka berdarah, dan mimisan, diare, disentri, mulas
(kolik), muntah, perut kembung, keseleo, pegal linu, mencegah kehamilan,
badan lelah sehabis bekerja berat, produksi air seni sedikit, tumor
rahim, dan perawatan rambut.
Akar berkhasiat untuk mengatasi :demam.
CARA PEMAKAIAN
Untuk obat yang diminum, rebus 15 - 30 g herba kering atau 30 -60 g herba
segar. Cara lain tumbuk herba segar, lalu peras dan air perasannya diminum.
Untuk pemakaian luar, tumbuk herba segar sampai halus. Selanjutnya, campurkan
minyak sayur sedikit dan aduk sampai rata, lalu bubuhkan pada luka yang masih
baru, bisul, eksim, dan penyakit kulit lainnya (seperti kusta/lepra). Cara
lain, giling herba kering menjadi serbuk, lalu tiupkan ke kerongkongan
penderita yang sakit tenggorokan. Selain itu, daun segar dapat diseduh dan air
seduhannya dapat digunakan untuk membilas mata, sakit perut, dan mencuci luka.
CONTOH PEMAKAIAN DI MASYARAKAT:
Sakit telinga tengah akibat radang
Cuci herba bandotan segar
secukupnya, lalu tumbuk sampai halus. Hasilnya, peras dan saring. Gunakan air
perasan yang terkumpul untuk obat tetes telinga. Sehari 4 kali, setiap kali
pengobatan sebanyak 2 tetes.
Luka berdarah, bisul, eksim
Cuci herba bandotan segar secukupnya sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus.
Turapkan ramuan ke bagian tubuh yang sakit, lalu balut dengan perban. Dalam
sehari, ganti balutan 3-4 kali. Lakukan pengobatan ini sampai sembuh.
Bisul, borok
Cuci satu tumbuhan herba bandotan segar sampai bersih. Tambahkan sekepal nasi
basi dan seujung sendok teh garam, lalu giling sampai halus. Turapkan ke tempat
yang sakit, lalu balut dengan perban.
Rematik( istilah kedokteran : reumatik), bengkak karena keseleo
Sediakan satu genggam daun dan batang muda tumbuhan bandotan segar, satu kepal
nasi basi, dan 1/2 sendok teh garam. Selanjutnya, cuci daun dan batang muda
sampai bersih, lalu tumbuk bersama nasi dan garam. Setelah menjadi adonan
seperti bubur kental, turapkan ramuan ke bagian sendi yang bengkak sambil
dibalut. Biarkan selama 1-2 jam, lalu balutan dilepaskan. Lakukan perawatan
seperti ini 2-3 kali sehari.
Perdarahan rahim, sariawan, bisul, bengkak karena memar
Rebus 10-15 g herba bandotan dalam dua gelas air bersih sampai tersisa menjadi
satu gelas. Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum sekaligus.
Lakukan 2-3 kali sehari.
Tumor rahim
Rebus 30-60 g herba bandotan kering segar atau 15-30 g herba kering dalam tiga
gelas air sampai tersisa menjadi satu gelas. Selain direbus, herba segar dapat
juga ditumbuk. Air rebusan atau air perasannya diminum satu gelas sehari.
Sakit tenggorokan
(1) Cuci 30-60 g daun bandotan segar sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus.
Selanjutnya, peras dan saring. Tambahkan larutan gula batu ke dalam air perasan
secukupnya dan aduk sampai rata. Minum ramuan dan lakukan tiga kali sehari.
(2) Cuci daun bandotan secukupnya, lalu jemur sampai kering. Selanjutnya,
giling sampai menjadi serbuk. Tiupkan serbuk ke dalam tenggorokan penderita.
Malaria, influenza
Rebus 15-30 g herba bandotan kering dalam dua gelas air sampai tersisa menjadi
satu gelas. Setelah dingin, saring dan minum sekaligus. Lakukan dua kali
sehari.
Perut kembung, mulas, muntah
Cuci satu buah tumbuhan bandotan ukuran sedang sampai bersih, lalu
potong-potong seperlunya. Rebus dalam tiga gelas air sampai tersisa menjadi
satu gelas. Setelah dingin, saring dan minum sekaligus. Lakukan pengobatan ini
2-3 kali sehari sampai sembuh.
Perawatan rambut
Cuci, daun dan batang bandotan segar sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus.
Oleskan hasil tumbukan ke seluruh kulit kepala dan rambut. Tutup kepala dengan
sepotong kain. Biarkan selama 2-3 jam. Selanjutnya, bilas rambut.
Komposisi :
Herba bandotan mengandung asam amino, organacid, pectic substance, minyak asiri
kumarin, ageratochromene, friedelin, ß-sitosterol, stigmasterol, tanin, sulfur,
dan potassium chlorida. Akar bandotan mengandung minyak asiri, alkaloid, dan
kumarin
Demikian artikel Manfaat dan Khasiat , semoga bermanfaat.
6 Manfaat Daun Gedi Bagi Kesehatan
Daun gedi
yang bernama latin Abelmoschus manihot L merupakan tanaman yang
biasanya menjadi sayuran untuk dimasukkan kedalam bubur manado dan juga sering
ditemukan di Papua. Tak hanya di Indonesia, pada kepulauan pasifik, tanaman ini
dimasak bersama dengan santan. Umumnya di Asia juga memasaknya dengan cara
menumis dalam wajan bersamaan dengan beberapa suing bawang putih. Berikut
adalah manfaat daun gedi dan kandungan yang terdapat di dalamnya.
1.
Kaya Protein dan Vitamin A
Daun gedi memiliki
protein lebih banyak dibandingkan bayam. Ketika sumber protein lainnya sulit
untuk dijangkau harganya, maka daun ini dapat menjadi alternatif pilihan.
Selain itu daun gedi memiliki kandungan vitamin A dua kalilipat.
2. Tinggi
vitamin C
Daun gedi memiliki
kandungan yang tinggi serat. Selain itu vitamin C yang dikandungnya memiliki
kandungan sama banyak dengan pisang. Sehingga mengandung dua kali jumlah
Riboflavin, Tiamin dan Mineral. Termasuk didalamnya Besi, Kalium dan Kalsium.
3.
Daun gedi untuk memperkuat janin
Daun gedi mengandung asam
folat yang baik dalam perkembangan janin sebab saat hamil ibu hamil sering
mengalami anemia megaloblastik kehamilan. Anemia ini disebabkan ibu kekurangan
asam folat. Daun gedi dapat sekaligus menjadi penambah stamina.
4.
Daun gedi berkhasiat dalam mencegah keguguran
Ketika seorang ibu yang
hamil mengalami keguguran dan pendarahan yang disengaja maupun tidak, maka hal
ini dapat dicegah dengan daun gedi sehingga janin ibu hamil menjadi kuat.
Seorang ibu yang sedang mengalami kekurangan asupan gizi karena kelelahan maka
daun gedi dapat menajdi sumber nutrisi karena kehilangan berat badan dan diare.
5.
Memudahkan untuk persalinan
Penduduk asli mikronesia
semenjak dahulu ternayat telah menggunakan daun gedi tak hanya untuk
menyembuhkan flu, diare atau pun disentri, namun daun gedi dikonsumsi agar
memudahkan dan mempercepat dalam persalinan. Para peneliti meneliti daun gedi
yang ternyata dalam daun ini menemukan antiviral (antivirus). Daun ini memiliki
kandungan ekstrak etanol yang memiliki sifat antikonvulsan dan antidepresan.
Daun gedi sendiri merupakan agen yang menawar rasa sakit atau menenangkan.
6.
Daun gedi untuk mengontrol kesuburan
Di Negara Karibia, daun
gedi sendiri dipercaya untuk mengatasi masalah pada sistem reproduksi wanita.
Hal ini disebabkan daun gedi dapat mengatur gula darah. Selain itu daun gedi
bersifat afrodisiak atau dapat meningkatkan gairah seksual. Tanaman ini juga
memperbaiki fungsi seksual pada wanita
7.
Daun gedi untuk menambah produksi ASI.
Karena daun gedi
mengandung asam folat, maka daun ini sangat baik untuk menyusui. Dengan
demikian sumber nutrisi dalam daun gedi ini akan meningkatkan kualitas ASI yang
diproduksi dan meningkatkan kuantitasnya menjadi lebih banyak.
8.
Daun gedi untuk mengurangi asidosis pada ibu yang hamil
Tanaman ini merupakan
sumber kaya kalsium dan kaya akan unsur –unsur alkali dimana hal ini penting
dalam menjaga jaringan yang bersih dan menjaga sifat basa dalam darah (alkali).
Selain itu dapat mencegah penyakit kronis yang terjadi karena terlalu banyak
asam dalam tubuh si ibu.
9.
Daun gedi dan campuran wotel untuk perawatan gigi ibu hamil
Jika saat seorang ibu
hamil yang memiliki keluhan sakit pada gigi harus mengurangi pemakaian obat
kimia yang dikhawatirkan dapat mempengaruhi kesehatan janin, maka gedi memiliki
penawar sebagai pengganti obat kimia, yaitu dengan meracik daun gedi menjadi
jus, sehingga efektif dalam memperkuat gusi dan menyembuhkan gigi berlubang.
Pada pembuatan jus yang ditambah dengan wortel akan menyembuhkan pendarahan
gusi dan ulserasi. Atau dengan mengunyah daun gedi pada gusi.
10.
Daun gedi sebagai obat sembelit pada ibu hamil
Jus gedi yang dibuat akan
dapat membersihkan saluran pencernaan dan menghapus timbunan limbah yang
lama melekat pada usus. Sehingga selain berfungsi memelihara bermanfaat juga
untuk meremajakan gerakan usus.
11.
Daun gedi baik bagi kulit ibu hamil
Pada daun gedi mengandung
zat kolagen yang bermanfaat sebagai penghalus kulit. Dalam hal ini ibu yang
sedang hamil dapat mengambil manfaatnya tak hanya untuk menghaluskan kulit
karena daun gedi memiliki fungsi untuk dapat memperlancar peredaran darah.
Cara meraciknya adalah dengan meminum air rebusan daun gedi tersebut.
12.
Daun gedi untuk ibu hamil yang anemia
Dalam daun gedi memiliki
sumber Zat besi (Fe) yang tinggi. Ketika selesai melakukan penyerapan
nutrisinya, kemudian terbentuklah hemoglobin dan sel darah merah.
Sehingga demikian dalam daun ini efektif untuk membangun darah dan tak
hanya mengobatianemia namun juga untuk mencegah anemia,
13.
Daun gedi untuk menghilangkan gangguan kemih pada ibu hamil
Bila daun gedi dibuat jus
kemudian ditambahkan air kelapa maka setelah sekali atau dua kali konsumsi akan
langsung memiliki efek sebagai diuretik. Hal ini disebabkan gabungan anatara
Nitrat dan Pottasium dalam daun gedi dan air kelapa tersebut. Sehingga aman
diminum saat hamil. Selain itu juga aman diberikan jika sedang mengalami
nefritis dan sedang minimnya buang air kecil disebabkan oleh dehidrasi.
14.
Daun gedi dapat mentstabilkan mood ibu yang sedang hamil
Hal ini dikarenakan daun
gedi mirip seperti buah mengkudu yang memiliki kandungan serotonin, dimana zat
ini merupakan antidepresan yang sehingga mengurangi stres. Dengan demikian
perasaan ibu hamil lebih baik, lebih stabil dan mengurangi gangguan kecemasan.
15.
Kandungan daun gedi sebagai obat maag untuk ibu hamil
Kandungan dalam daun gedi
jika dikonsumsi maka kandungannya dapat melapisi lambung dan mengurangi resiko
iritasi yang disebabkan oleh mikroorganisme. Jika ibu hamil mengkonsumsi nya
maka tak perlu menggunakan obat maag kimiawi. Hal ini disebabkan daun gedi
dapat berfungsi sebagai antibakteri untuk membunuh bakteri penyebab maag
tersebut.
16.
Daun gedi dapat menyebabkan hyperpigmentasi
Pada beberapa kasus, para
wanita yang mengkonsumsi daun gedi membuat terjadi perubahan warna pada kulit.
Atau kadang membuat seorang individu lebih sensitif terhadap perawatan yang
menggunakan laser. Selain itu juga dapat lebih sensitif terhadap cahaya
matahari terbenam.
17.
Daun gedi dapat menurunkan tekanan darah
Karena daun ini dapat
menurunkan kadar gula sehingga daun ini perlu dihindari oleh penderita kadar
gula darah rendah.
18.
Daun gedi untuk mencegah pengeroposan tulang
Penelitian Asian
Journal of Traditional Medicines tahun 2011 dalam meneliti kemampuan
daun gedi ini mampu mencegah pengeroposan tulang dan dilakukan pada tikus. Hal
ini ditemukan pengaruh yang signifikan pada dosis 15 % dalam diet yang
diberikan. Sehingga memiliki efek pemulihan yang baik.
19.
Manfaat Daun gedi dalam penyembuhan luka
Hal ini diperoleh dari
aktivitas petroleum eter dan ekstrak methanol yang dikandung didalamnya.
Kandungannya terdapat pada batang tumbuhan ini. Proses penyembuhan luka
ini signifikan karena ekstrak ester yang dimiliki. Hal ini dibuktikan dalam
penelitian terhadap tikus yang cedera, dan penyembuhan luka lebih cepat
terjadi.
20.
Daun gedi yang baik untuk memulihkan organ yang sakit
Dalam pemulihan organ
yang sakit daun gedi dapat membantu proses penyembuhan. Hal ini dapat dengan
meracik ramuan daun gedi berupa Jus sebanyak 0,5 sampai 1 gelas perhari hingga
sembuh.
21.
Daun gedi dapat lebih melelapkan ibu hamil yang sulit tidur
Bagi ibu hamil yang sulit
tidur seperti insomnia, maka dapat diatasi dengan daun ini. Cara meraciknya
adalah dengan merebus daun gedi dan dapat diminum seminggu sekali, saat malam
menjelang tidur malam. Tak hanya itu setelah bangun tidur, buang air besar
menjadi lebih lancar.
22.
Daun gedi untuk antisipasi gangguan pernafasan pada ibu hamil
Racikan untuk membuatnya
adalah dengan menyiapkan daun segar gedi ditambah dengan biji fenugreek yaitu
merupakan tanaman perdu putih berbunga dari keluarga kacang dengan biji
aromatik biasanya digunakan dalam bubuk kari. Kemudian ditambahkan dengan
Ammonium Klorida dan madu sebagai tonik yang efektif untuk menyembuhkan
bronkitis, asma, dan batuk kering. Hal ini dapat meningkatkan daya tahan
terhadap infeksi pernafasan. Ramuan ini disiapkan sebanyak 30 ml sebanyak tiga
kali sehari.
23.
Daun gedi sebagai anti inflamasi
Biasanya pada masyarakat
afrika yang juga mengenal daun ini menggunakannya sebagai ramuan untuk
mengurangi inflamasi atau pembengkakan karena infeksi. Tak hanya itu mereka
juga menggunakannya untuk abses atau pemgempesan nanah. Hal ini disebabkan
adanya kandungan polifenol dan flavanoid yang dapat mengatasi peradangan
tersebut.
24.
Daun gedi sebagai pencegah sakit jantung
Didalam daun gedi
mengandung komponen flavanoid yang dapat menurunkan resiko penyakit penyakit
serangan jantung. Dengan mengkonsumsi daun gedi maka tekanan darah tinggi dapat
menjadi normal dan menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. selain itu dapat
mengokohkan dinding kapiler darah.
25.
Daun gedi untuk menurunkan kolesterol
Pada kadar darah yang
memiliki kolesterol akan memiliki resiko ateroklerosis. Dengan konsumsi daun
gedi maka akan memberikan efek proteksi pada sel. Senyawa flavanoid yang
terkandung dalam daun gedi memberikan efek pada atom hidrogen dalam rangkaian
lemak menjadi lebih stabil dan dapat menghambat proses auotooksidasi.
26.
Beberapa komponen dalam daun gedi
- Alkaloid, merupakan senyawa bersifat
basa yang dapat menetralkan asam didalam tubuh
- Tanin, merupakan senyawa polifenol
yang dapat mengobati peradangan
- Terpenoid, bermanfaat sebagai
antioksidan
- Saponin, fungsi menambah rasa gurih
dan bahan pengental makanan alami
- Flavonoid, merupakan zat anti radang
yang juga dapat memperkuat kapiler darah,
- Polifenol, bermanfaat dalam kesehatan
jantung dan melindungi dari radikan bebas
- Serotonin, sebagai antidepresan
- Vitamin A, beta karoten yang sanagt
dibutuhkan untuk kesehatan mata dan pertumbuhan serta untuk kesehatan
lender pada usus.
- Vitamin C, sangat bermanfaat dalam
mencegah infeksi, pembentukan tulang, mengaktifkan sel pernafasan dan
pembuluh darah
Tanaman Jarong
Tanaman Jarong (Achyranthes
aspera Linn), dikenal dengan beberapa istilah di berbagai daerah di Indonesia
diantaranya: jarongan, jarong lalaki, daun sangketan, nyarang (jawa), Sui
in sui, Sangko hidung (Sulawesi), Rai rai, dodinga (Maluku). Tanaman jarong
menurut asal usulnya berasal dari amerika tropis, tanaman ini merupakan
tanaman tahunan yang tumbuh tegak dan tingginya mencpai 1 m, batangnya
persegi 4 berwarna hijau atau sedikit merah muda, dan memiliki cabang yang
banyak.
- Kandungan kimia yang terdapat
pada tanaman jarong adalah: reliosa, ramnosa, alkaloid akirantin, glokosa
dan glaktosa.
- pada bagian biji mengandung:
hentriakkontan, dan sapogenin.
- sedangkan pada bagian akar
mengandung: betain, ecdysterone, triterpenoid, dan saponins.
Tanaman
jarong berkhasiat untuk mengobati:
Radang usus
(enteritis), Demam, Radang paru-paru, Sakit saat menstruasi, Infeksi ginjal,
Malaria, Muntah dara, dan Amandel.
Berikut
beberapa contoh manfaat khasiat tanaman jarong untuk dijadikan sebagai obat
tradisional serta cara mengolahnya:
Nifas
Daun jarong 7 helai, air 110 ml, kemudian dibuat infus atau diseduh. Diminum 2
kali sehaari pagi dan sore sebanyak 100 ml.
Haid tidak teratur
Daun jarong 4 grm, sambang colok 4 grm, air 110 ml, direbus atau diseduh,
diminum 1 kali sehari dipagi hari sebanyak 100 ml
Gondongan
Akar jarong direbus hingga mendidih, setelah dingin kemudian diminum. Selain
itu akarnya dapat dilumatkan untuk ditempelkan pada gondongan.
Kencing batu
Rebus seluruh bagian tanaman jarong yang masih segar sebanyak 18-30 grm atau
tumbuhan kering sebanyak 12-24 grm. Kemudian airnya diminum sebelum makan
sebanyak 1 hari sekali.
Radang tenggorokan atau batuk
Cuci bersih tanaman jarong yang masih segar sebanyak 50 grm, 2 buah kencur
ukuran sedang, 2 siung bawang putih, lalu haluskan, tambhkan setengah cangkir
air gula sambil diaduk hingga rata, lalu peras dan saring. Diminum 3 kali
sehari dalam jangka waktu 5 hari.
Manfaat
Bunga Pukul Empat
Manfaat
Bunga Pukul Empat Bagi Kesehatan dan Kecantikan Lidya Maharani 06:01 manfaat
bunga Pemberian nama untuk bunga pukul empat didasarkan pada waktu mekarnya
bunga ini. Cahaya matahari ketika sore hari menyebabkan kembang pukul empat
mekar begitu indah dan cantik. Mirabilis jalapa adalah nama ilmiah untuk bunga
ini, di mana ada segudang manfaat kesehatan di balik akarnya yang manis dan
bagian tanaman lain yang mengandung zat aktif.
15 Manfaat Bunga Pukul Empat Bagi
Kesehatan dan Kecantikan Bunga pukul empat berasal dari Amerika selatan, dengan
beberapa variasi warna seperti merah, jingga, kuning, dan putih. Tanaman ini
tergolong ke dalam keluarga Nyctaginaceae. Orang China menyebutnya Zi mo li,
sedangkan di Inggris bunga ini disebut marvel of peru. Ciri-ciri bunga pukul
empat Bunga hias ini sering juga digunakan sebagai pagar rumah. Tinggi tanaman
sekitar 25-75 cm. Bentuk bunga mirip dengan terompet, buahnya berwarna hitam
dan bentuknya oval dengan tekstur yang keras. Umbi tanaman ini memiliki kulit
berwarna coklat agak hitam, bentuknya agak bulat dan lonjong dengan panjang
sekitar 8 cm, dan rata-rata garis tengahnya 4 cm. Bunga pukul empat dapat
tumbuh dengan baik di dataran rendah dan tinggi, yang mendapatkan cukup cahaya
matahari. Bentuk daunnya menyerupai jantung, warnanya hijau tua. Kandungan
kembang pukul empat Akar tanaman ini mengandung zat kimia seperti trigonelline
dan betaxanthins. Akar ini memiliki sifat sejuk dan rasanya manis. Daunnya
memiliki senyawa penting seperti flavonoida, tannin, dan saponin. Sedangkan
buahnya memiliki asam lemak dan zat tepung. Bunga pukul empat memiliki sifat
anti inflamasi, diuretik , maturatif, dan melancarkan sirkulasi darah. Sehingga
efek farmakologis dari tanaman ini efektif untuk mengatasi berbagai gangguan
kesehatan. 15 Manfaat Bunga Pukul Empat Bagi Kesehatan dan Kecantikan Adanya
beberapa senyawa dan zat kimia dalam bunga pukul empat, membuatnya layak
disebut sebagai tanaman obat. Beberapa penyakit yang dapat diobati olehnya
seperti diabetes, radang sendi akut, tonsillitis, radang kelenjar prostat,
cyluria, bisul, keputihan, jerawat, beri beri, dll. Berikut ini adalah cara
untuk membuat ramuan menggunakan bunga pukul empat, untuk mengatasi penyakit
berat dan ringan: 1-3. Mengobati batu ginjal, batu empedu, dan diabetes Gunakan
cara alami untuk mengatasi tiga jenis penyakit ini. Siapakan kembang pukul
empat dan daun kejibeling, masing-masing sebanyak 30 gram. Rebus dengan 500 ml
air sampai menyusut seperuh dari semula. Minum airnya setelah dingin, dengan
teratur sampai sembuh. 15 Manfaat Bunga Pukul Empat Bagi Kesehatan dan
Kecantikan 4. Mencegah kanker Sediakan 30 gram rumput mutiara dan 60 gram umbi
kembang pukul empat. Rebus keduanya dengan air bersih selama 180 menit, gunakan
api kecil dan kuali tanah. Saat air masih hangat, minum dengan rutin. 5.
Mengatasi radang sendi akut Untuk mengobati radang sendi, ambil 50 gram akar
tanaman ini dan rebus bersama 3 gelas air hingga airnya tersisa segelas saja.
Akar ini dapat diganti dengan 30 gram bunga pukul empat. Setelah airnya menjadi
dingin, saring dan minum di pagi dan malam hari. Jika penderita mengalami
kenaikan suhu tubuh atau badannya panas, tambahkan tofu ke dalam ramuan. Jika
tubuh penderita menggigil, tambahkan kikil sapi saat merebus ramuan. Kedua
makanan ini dapat dimakan setelah direbus. 6. Mengatasi disentri Untuk
mengobati disentri secara alami, anda dapat menggunakan bunga pukul empat.
Caranya, siapkan 30 gram daun patikan kebo (Euphorbia hirta L.) dan 45 gram
akar kembang pukul empat. Rebus keduanya bersama 500 ml air, hingga tersisa
separuhnya. Setelah air disaring, minum dengan rutin setiap hari hingga sembuh.
7. Mengobati prostatitis Bunga pukul empat juga efektif untuk mengatasi bengkak
pada kelenjar prostat. Sediakan 30 gr kembang pukul empat, 70 gr buah semangka
(bagian berwarna putih saja), dan 30 gr daun sambiloto. Rebus semua bahan
bersama 800 ml air, sampai airnya menyusut setengahnya. Saring dan minum ramuan
ini selagi hangat. 8. Mengobati keputihan (Leucorrhoea) Jemur akar tanaman ini
sampai kering. Ambil 30 gram akar kering, rebus dengan 4 gelas air. Biarkan
mendidih dan tersisa setengahnya. Setelah airnya dingin, minum di pagi dan sore
hari masing-masing segelas. 9. Mengobati batuk darah (hemoptysis) Haluskan 30
gram bunga pukul empat ke dalam blender yang berisi air secukupnya. Minum jus
sehat ini dengan madu murni. 10. Mengobati difteri Sediakan 30 gram daun
sambiloto dan 60 gram akar kembang pukul empat. Rebus dengan air secukupnya,
hingga mendidih selama beberapa saat. Setelah dingin, minum airnya dengan rutin
setiap hari. 11. Mengobati infeksi saluran kencing Rebus 30 gram daun meniran
dan 25 gram akar kembang pukul empat, bersama 500 ml air hingga susut
setengahnya. Minum airnya setelah agak dingin, dengan rutin sampai sembuh. 12.
Mengobati memar, luka koreng, dan eksim Caranya dengan menumbuk bunga pukul
empat, kemudian tempelkan pada bagian kulit yang bermasalah. Cara lainnya
dengan mencuci luka dengan air rebusan dari daun tanaman ini. 13. Mengobati
Maag Siapkan 55 gram gel lidah buaya, 25 gram akar tanaman pukul empat, dan 1
ons daging sapi. Kukus semua bahan sampai dagingnya menjadi matang. Anda dapat
mengkonsumsi makanan ini untuk mengobati tukak lambung. 14. Mengobati bisul
Daun kembang pukul empat dapat membuat bisul menjadi matang lebih cepat.
Haluskan daunnya kemudian campur dengan air garam, balurkan pada bisul dan
tutup dengan kain kasa. Cara kedua, daunnya dipanaskan dengan api kecil hingga
layu. Olesi bisul dengan minyak kemiri, kemudian daun ditempelkan pada kulit
yang bermasalah. Cara ketiga, kupas kulit luar dari akar kembang pukul empat
dan tambahkan gula aren. Giling keduanya hingga terbentuk pasta lembut.
Terapkan pasta ini pada kulit yang muncul bisul, kemudian balut dengan kain
bersih. Ganti ramuan ini, 2 kali dalam sehari. Manfaat Bunga pukul empat untuk
kecantikan 15. Menghilangkan jerawat Kumpulkan zat tepung yang terdapat dalam
bunga pukul empat. Caranya, pecahkan kulit luar dari buahnya. Campur dengan air
hingga membentuk pasta. Aplikasikan pada awajah anda dengan merata, sebelum
tidur malam. Simak juga: 5 Cara cepat mengobati jerawat secara alami! Nah,
itulah 15 manfaat bunga pukul empat untuk mengobati berbagai penyakit. Anda
dapat menghiasi pagar rumah dengan tanaman ini. Jadi, ketika anda atau tetangga
menderita sakit, tidak jauh untuk mendapatkan obatnya.
Tapak Liman
Elephantopus scaber atau Tapak Liman adalah herba
menahun yang tumbuh liar dan sudah familier di kalangan masyarakat.
Elephantopus scaber merupakan herba tegak yang berasal dari Amerika
tropis yang sekarang banyak dijumpai di daerah Asia. Tanaman ini sudah sejak
lama dikenal sebagai tanaman obat di berbagai daerah.
Secara tidak
langsung tanaman ini adalah sebagai hama pada tempat elite, tanaman ini
sangat banyak dijumpai di jalan – jalan berhimpitan dipondasi , dan paling
sering kita jumpai di lapangan sepak bola / lapangan tennis
yang berada diluar / outdoor, tanaman ini sering di buang dan dibakar karena
mengganggu dan sangat membuat kesan kotor pada tempat – tempat
tertentu , sungguh malang tanaman satu ini , masyarakat belum menyadari
sepenuhnya tentang manfaat dan kandungan dari tanaman ini, bagi
perusahaan herbal / jamu tradisional , tanaman ini sangat berharga karena
sebenarnya kandungan dari tanaman ini sungguh luar biasa, tak sepadan
dengan tempat bertumbuhnya tanaman ini sangat bertolak belakang, kandungan yang
berfungsi sebagai obat membuatnya lebih baik dan berharga bagi
mereka yang sudah mengetahui secara jelas akan manfaat tanaman tapak
liman tersebut.
Tanaman ini dijuluki Viagra Jawa karena kemampuannya memicu hormon kaum Adam.
Ini disebabkan tapak liman mengandung stigmaterol yang membentuk hormon progesteron,
memacu gairah pria, dan melancarkan peredaran darah. Penggunaan tapak liman
adalah untuk berbagai penyakit biasanya dilakukan dengan cara pengobatan dalam,
yaitu dengan cara meminum air dari hasil rebusannya. Lebih menarik lagi dari
daun ini adalah hampir seluruh anggota atau struktur tumbuhan ini, baik akar,
batang, dan tentunya daunnya sendiri bisa digunakan sebagai obat untuk beberapa
penyakit.
Daun pada tumbuhan ini mengandung zat semacam glukosida. Ekstrak daun
berkhasiat sebagai antibiotik terhadap Staphylococcus, dan pada daunnya juga
telah ditemukan suatu zat pahit dan glikosid berupa kristal putih.Menurut
farmakologi China, tapak liman
yang mempunyai rasa pahit, pedas, dan menyejukkan ini berkhasiat sebagai penurun panas antibiotika, anti radang, peluruh air
seni, menghilangkan pembengkakan serta menetralkan racun. Daun
tapak liman mengandung epifrielinol, lupeol, stiqmasterol, triacontan-l-ol,
dotriacontan-l-ol, lupeol acetat, deoxyelephantopin, dan
isodeozyelephantopin, sedangkan di bagian bunganya terdapat kandungan
luteolin-7-glucoside. Senyawa deoxyelephantopin inilah yang merupakan
senyawa antitumor, penghilang radang akibat bakteri, antibiotik terhadap
bakteri Staphylococcus, penyebab keputihan.
Kandungan dalam daun tapak liman sangat bermanfaat bila di jadikan obat
herbal bagi tubuh , dengan cara yang benar dan
penggunaan yang tepat maka kandungan tersebut dapat diterima oleh
tubuh dengan baik, meskipun tapak liman seolah seperti hama
tanaman , lebih efektif dan efesien bila pemanfaatan dan pemeliharaanya
di kelola dengan baik , bila anda mempunyai lahan kosong sedikit di pekarangan
rumah anda, tapak liman nampaknya bisa diandalkan di lahan kosong
anda dan dapat digunakan sebagai tabungan obat herbal untuk anda.
hasiat
Tapak Liman
Tanaman
ini memang dipercaya bisa mengatasi beberapa jenis penyakit, antara lain adalah
:
Untuk mengobati radang,
caranya dengan merebus tanaman tapak liman yang sebelumnya dikeringkan,
kemudian direbus menggunakan air. Air hasil rebusan tersebut disaring lalu
diminum.
Untuk menyembuhkan anemia,
bisa menggunakan daun tapak liman yang dicuci sampai bersih. Setelah itu
ditumbuk sambil ditambahkan air matang. Kocoklah juga sebutir kuning telur yang
dicampur sesendok madu dan dicampur. Setelah itu bisa diminum sehari sekali
sampai seminggu.
Caranya dengan merebus
tumbuhan ini dan meminum air hasil dari rebusan tadi. Hal itu akan membantu
menyembuhkan penyakit hepatitis.
Caranya seperti diatas
hanya saja saat merebus dicampur dengan kencur atau temulawak, kunyit, asam
kawak, dan gula merah.Hal ini akan membantu menyembuhkan penyakit cacar air.
Potonglah tumbuhan tapak liman setelah
itu dicuci sampai bersih. Potong juga temulawak, ditambah sesendok teh asam, kunyit,
temulawak dan gula merah secukupnya. Rebus semua bahan tadi menggunakan 4 gelas
air sampai tinggal tersisa 2 gelas. Minumlah ramuan tersebut setengah gelas 3
kali sehari.
·
Mengurangi keputihan
Cucilah
dan potong satu tanaman tapak liman yang segar, tambahkan seperempat geggam
meniran, ¼ genggam sambiloto, kunyit, temu kunci dan daun sirih 3 lembar.
Rebuslah menggunakan 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas. Minumlah setengah
gelas 3 hari sekali.
Manfaat
Lainnya
Selain
masalah kesehatan yang sudah disebutkan tadi, khasiat lainnya ada lagi antara
lain adalah :
- Mengobati amandel
- Perut kembung
- Beri-beri
- Batuk
- Gigitan ular
- Mempercepat proses kehamilan
Demikianlah
beberapa informasi dan tips seputar khasiat dan manfaat daun tapak liman
sebagai obat alami penyakit dan meningkatkan kesehatan tubuh. Semoga berguna
dan terima kasih karena Anda sudah meluangkan waktu untuk membaca.
Manfaat Tanaman Herbal Patikan Kebo

Tanaman
Patikan Kebo. Herbal patikan kebo menghasilkan semacam getah berisi lateks
yang bersifat racun dan menyebabkan iritasi eksternal, menyebabkan reaksi kulit
fotosensitif dan peradangan yang parah, terutama pada kontak dengan mata atau
luka terbuka. Ketika muncul reaksi demikian, penggunaan harap dihentikan dan
konsultasi ke dokter. Ibu hamil dan menyusui tidak dianjurkan mengkonsumsi
patikan kebo. Ada beberapa bukti bahwa mungkin menyebabkan rahim berkontraksi,
dan ini bisa menyebabkan keguguran. Bagian patikan kebo yang bermanfaat adalah
daunnya. Daun dan tunas yang masih muda dan lembut dapat diolah menjadi berbagai
makanan dan minuman untuk dikonsumsi.
Tanaman Obat yang bernama Patikan kebo ini merupakan salah satu tanaman herbal
yang populer di seluruh dunia khususnya di India. Patikan kebo memiliki nama
latin Euphorbia hirta merupakan tanaman famili Euphorbiaceae yang ditandai
dengan adanya getah berwarna susu. Patikan kebo biasa tumbuh di daerah panas
seperti di India dan Australia serta area kosong yang lama tak digunakan serta
daerah rerumputan.
Zat Aktif
dalam Patikan Kebo:
- Flavonoid: quersitrin dan miricitrin
- Sterol: siklooarternol,
24-methilen-sikloarternol, 1-sitosterol, euphorbol hexacozonate,
1-heksakuosanol, tinyaloxin, campesterol dan stigmasterol.
- Tanin: dimeric hydrolysable
tannin, euphorbin E and the dimeric dehydroellagitannins, euphorbin A dan
euphorbin B.
- Triterpenoid: alpha amirin,
beta-amirin, teraxeron, dan oksidotarakserol.
Dengan
kandungan zat aktif tersebut diatas, tanaman herbal patikan kebo mempunyai
banyak manfaat untuk kesehatan antara lain:
- Antibakteri: ekstrak etanol
dari patikan kebo menghambat pertumbuhan Escherichia coli, Staphylococcus
aureus, Pseudomonas aeruginosa, dan Bacillus subtili. Sedangkan ekstrak
kloroform pada daun memiliki aktivitas antibakteri terhadap Klebsiella
pneumonia.
- Antimalaria: fraksinasi
bioassay ekstrak metanol menunjukkan hambatan pertumbuhan pada P.
falciparum sebanyak 90% dari pada konsentrasi 5 mg /ml.
- Anti-inflamasi: ekstrak
n-heksana patikan kebo menunjukkan efek anti-inflamasi radang telinga pada
tikus, tetapi efeknya tergantung dosis.
- Antiasthmatic: patikan kebo
dilaporkan memiliki aktivitas antiasthmatic karena efek relaksasi pada
tabung bronkial dan tindakan depresan pada respirasi.
- Efek pada output urine dan
elektrolit: Ekstrak daun patika kebo signifikan mempengaruhi diuresis pada
tikus. Efek diuretik dari ekstrak etanol signifikan pada 6 jam (untuk 100
mg / kg) dan pada 24 jam (untuk 50 mg / kg). Terjadi peningkatan yang
signifikan kandungan Na +, K + dan HCO3-dalam urin.
- Antiamoebic: Ekstrak polifenol
patikan kebo menghambat pertumbuhan Entamoeba histolytica dengan
konsentrasi aktif minimum kurang dari 10 mg/ml.
- Antijamur: Ekstrak patikan kebo
menunjukkan aktivitas antijamur terhadap Colletotrichum capsici, Fusarium
pallidoroseum, Botryodiplodia theobromae, Phomopsis Caricae-papayae, dan
Aspergillus niger menggunakan teknik difusi cakram kertas.
- Manfaat lain: anti diare, anti
fertilitas, broitis, batuk, pilek dan sebagainya.
Bahaya dan
Efek Samping Patikan Kebo
- Efek muntah dan mual pada
beberapa orang
- Iritasi karena getah patikan
kebo untuk mereka yang alergi
- Konstraksi pada wanita hamil
(wanita hamil dilarang meminum ramuan patikan kebo)
Resep Cara
Menggunakan dan Membuat Ramuan Patikan Kebo
Ramuan untuk mengobati kencing tidak lancar
Siapkan tanaman segar Patikan Kebo tambahkan air secukupnya , direbus. Untuk
diminum 2 kali sehari.
Mengobati bisul atau Abses
Ambil Patikan Kebo segar 60 gr ditambah 120 gr tahu putih ditim 15 menit lalu
dimakan.
Mengobati Thypus abdominalis
Ambil Herba segar 30-150 gr direbus dengan air secukupnya diminum 3 kali
sehari.
Untuk Influenza
Ambil daun Patikan Kebo 1/2 genggam dicuci lalu direbus dengan air bersih
sebanyak 3 gelas hingga tersisa 3/4 nya. Dinginkan lalu saring. Tambahkan madu
secukupnya diminium 2 kali sehari.
Meringankan Bronchitis
Siapkan daun Patikan Kebo 1/3 genggam cuci bersih lalu giling halus, tambahkan
air matang 3/4 cangkir dan madu 1 sdm, peras dan saring airnya diminum 2 kali
sehari.
Obat Batuk
Ambil 20 gr daun segar Patikan Kebo direbus dengan 2 gelas air selama 15 menit
, setelah itu saring dan diminum sehari dua kali masing-masing setengah gelas.
Atasi Disentri
Ambil tanaman Patikan Kebo 15-25 gr ditambah gula pasir (bila berdarah) atau
gula enau (bila berlendir), tambah air secukupnya lalu di tim kira-kira 15
menit. Lalu diminum.
Ramuan Untuk Radang ginjal
Siapkan Patikan Kebo kering 6-9 gr atau 30-60 gr yang segar direbus , lalu
diminum.
Obat Eksim
Caranya, siapkan Herba segar 90 gr ditambah 1/2 liter alkohol 70% direndam 3-5
hari , untuk cuci eksim.
Obat Radang Tenggorokan
Ambil daun patikan kebo secukupnya diseduh dengan air panas , dipakai untuk
kumur saat hangat.
Meringankan Penyakit Asma
Ambil 1 genggam Patikan Kebo kering direbus dengan 2-3 gelas air hingga mendidih,
saring dan diminum 2kali sehari 1/2 gelas pagi dan sore hari.
Semua informasi tentang herbal pada web ini hanya bersifat sebatas
informasi. Penggunaan obat herbal sepenuhnya adalah tanggung jawab pemakai
karena efek obat herbal bisa berbeda-beda pada masing-masing individu.
Sebaiknya konsultasikan dengan ahlinya sebelum menggunakan resep obat herbal
yang ada pada situs ini. Semoga bermanfaat
Manfaat
Daun Murbei

Selama ini daun murbei atau
mullberry lebih banyak dikenal orang sebagai pakan bagi ulat sutera. Itu
sebabnya di beberapa daerah tanaman dengan buah menyerupai blackberry, merah
kehitaman, dan rasa masam segar ini biasa dikembangbiakkan sebagai tanaman
pakan. Namun bukan berarti manusia tidak bisa mengonsumsinya, justru tersimpan
banyak manfaat kesehatan daun murbei yang bisa didapatkan dengan rutin
mengonsumsinya.
Di beberapa negara kawasan Afrika dan Asia Timur, dimana tanaman murbei
lebih banyak ditemukan, daun murbei ini lazim dimanfaatkan sebagai tanaman
pakan ternak. Tidak hanya untuk ulat sutra, tetapi juga untuk pakan sapi,
kerbau hingga unggas. Ini karena terbukti pemberian pakan dengan daun murbei
memberikan manfaat terhada stamina, ketahanan tubuh dan pembentukan massa otot
dari hewan ternak.Dan rupanya sejumlah manfaat juga bisa Anda dapatkan bila
daun murbei dikonsumsi oleh manusia. Untuk itu pada kesempatan ini kami
menghimpun sejumlah manfaat kesehatan daun murbei dari berbagai sumber.
·
Menurunkan level kadar
glukosa darah
Menurut sumber The American Journal of
Chinese Medicine pada 2012 daun murbei mengandung sejumlah gallic acid
atau asam galik yang dapat bekerja menurunkan kadar glukosa dalam darah.
Dalam riset lain yang dijurnalkan dalam
Diabetic
Care 2007 disampaikan hasil riset terhadap pasien
diabetes
tipe 2 yang terbukti bisa mengatasi
kecenderungan tubuh untuk menambah kadar glukosa darah pasca mengkonsumsi
sukrosa murni. Dalam jurnal yang sama juga disimpulkan bahwa rutin minum
secangkir kecil teh daun murbei setiap hari dapat mencegah seseorang mengalami
kenaikan kadar glukosa yang memicu
diabetes
.
·
Mengatasi kolesterol tinggi
Manfaat kesehatan daun murbei lain adalah
kemampuannya dalam menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Hal ini dijurnalkan
dalam BioMed Research International tahun 2013. Dalam riset ditemukan
bahwa pemberikan asupan 280 gram bubuk daun murbei kering untuk 3 kali sehari
selama 3 bulan, terbukti menurunkan kadar trigliserida dan LDL hingga lebih
dari rata-rata 60%.
Hal senada juga pernah dijurnal dalam The
Journal of Clinical Biochemistry and Nutrition tahun 2010. Dalam jurnal
ini juga diungkap pencegahan kenaikan kadar kolesterol darah dengan mengasup 24
miligram bubuk daun mulberry tiap harinya atau mengasupnya sebagai teh.
·
Mencegah dan mengatasi
peradangan
Menurut The Journal of Functional Foods
tahun 2013, terbukti bahwa dalam daun mulberi atau murbei memang memiliki
kandungan anti inflamasi. Terbukti mengasup teh daun murbei akan mencegah
iritasi kecil berkembang menjadi peradangan. Juga terbukti daun murbei akan
membantu mengatasi peradangan pada jaringan, mempercepat perbaikan jaringan dan
regenerasi sel. Kandungan flavonoid dan antosianinnya sangat efektif
menstimulasi regenerasi sel.
·
Memperbaiki sirkulasi darah
Selain karena memiliki khasiat mengatasi kolesterol,
terbukti bahwa dalam daun dan buah murbei ditemukan kandungan resveratrol yang
bekerja mestimulasi aliran darah sehingga sirkulasi darah akan kembali lancar.
Tubuh akan menghantarkan nutrisi dan oksigen dengan lebih optimal, sehingga
membantu mengaktifkan kembali sel-sel yang mengalami penurunan fungsi,
memperbaiki fungsi organ dan memperbaiki kondisi kulit.
·
Sebagai anti kanker
Dalam riset yang dijurnalkan dalam Evidence
Based Complement Alternat Medicine tahun 2013 diungkap bahwa daun murbei
memiliki kandungan anti oksidan memadai untuk bekerja sebagai anti kanker.
Kandungan antosianin, quercetin, polifenol, kaemferol dan methanolic acid
terbukti bekerja dengan fungsi menghambat terjadinya kerusakan DNA dan
kerusakan fungsi regenerasi sel yang bisa memicu terbentuknya sel kanker.
·
Mengendalikan tekanan darah
Kandungan
potasium
dalam daun murbei cenderung cukup tinggi.
Potasium
sangat efektif dalam membantu
memperbaiki komposisi darah dan mengembalikan tekanan darah kembali normal.
·
Meningkatkan daya tahan
tubuh
Kandungan
zat besi
, vitamin C
dan sejumlah anti oksidan yang dapat Anda jumpai dalam daun murbei akan bekerja
membantu membersihkan tubuh dari radikal bebas, menghantarkan cukup oksigen ke
sistem imunitas serta membantu menstimulasi fungsi imunitas dalam melawan
serangan virus dan bakteri.
Menurut pengobatan cina kuno, teh daun murbei
telah lama dikenal sebagai herbal berkhasiat. Daun murbei akan bekerja sebagai
tonik anti flu, tonik untuk memperbaiki kondisi tubuh, meningkatkan metabolisme
dan menjaga stamina.
·
Mengatasi anemia
Kandungan vitamin B dan
zat besi
dalam daun
murbei cukup tinggi. Ini menyebabkan daun murbei dikenal secara umum sebagai
salah satu terapi untuk mengatasi anemia. Manfaat kesehatan daun murbei lain
adalah membantu meningkatkan kosentrasi dan menjaga stamina tubuh, karena
kandungan vitamin B ternyata juga berperan besar dalam proses pembentukan
energi.
·
Menjaga kesehatan mata
Kandungan vitamin A dan betakaroten dalam daun
murbei sangat tinggi. Dan karenanya daun murbei sangat berkhasiat untuk
kesehatan mata, mencegah kerusakan dan mengatasi kerusakan ringan pada retina,
lensa dan sistem saraf mata.
·
Membantu kerja ginjal
Meski dalam daun murbei ditemukan sejumlah
kandungan potasium yang kerap menyebabkan terjadinya pembentukan endapan dalam
ginjal, terbukti pula mengasup daun murbei juga bekerja mengurangi kadar residu
protein dalam ginjal dan membantu menetralisir kadar racun dalam tubuh hingga
meringankan tugas hati dan ginjal. Setidaknya demikian fakta yang diungkapkan
dalam BioMed Research International tahun 2012.
Demikian tadi, sejumlah manfaat kesehatan daun murbei yang menjadi alasan
mengapa daun murbei atau teh daun murbei layak masuk ke dalam menu harian Anda.
Meski memang diakui, tak mudah menemukan daun murbei di sekitar Anda.
Untuk itu, Anda bisa gunakan alternatif lain dari daun murbei dengan khasiat
yang hampir serupa dengan manfaat kesehatan daun murbei, bahkan lebih baik.
Herbal tersebut adalah
NoniJuice
yang sering disebut sebagai herbal ajaib dengan multi-khasiat.Noni memiliki
bentuk yang sekilas serupa dengan murbei, dengan aroma khas yang menjadikannya
berkali lipat lebih kaya manfaat dengan kandungan nutrisi serta senyawa
essensial yang berlimpah. Anda bisa menjadikan
Noni
Juice
sebagai pilihan herbal kesehatan untuk Anda
dan keluarga, mencegah dan membantu Anda dalam mengatasi beragam penyakit
infeksi dan degeneratif.
Manfaat
Tanaman Pulutan untuk Kesehatan
Anak-anak suka melemparkan
buah-buah pulutan. Kulit buahnya yang keras dan berbulu keras itu menjadikannya
mudah melekat ke baju atau rambut. Warnanya yang hitam atau coklat menandakan
bahwa buah berisi biji itu telah tua dan siap jatuh atau menempel pada
objek-objek lain sehingga membantu penyebarannya ke tempat baru. Oh ya, anda
tahu tanaman pulutan kan?
Memang, tanaman pulutan cukup akrab dengan keseharian kita. Perdu berbatang
tegak, kecil, tetapi liat dan keras ini yang biasa dijumpai liar tumbuh di
pojok halaman belakang, ladang, pinggir jalan raya, atau tanah kosong terlantar
ini tidak terlalu mencolok karena bentuknya. Tapi ya itu tadi, anak-anak sangat
suka bermain-main dengan buahnya yang kecil-kecil dan gampang menempel itu.
Jika sepintas, kita akan melihat bahwa bentuk daunnya cukup unik, seperti daun
maple. Tanaman liar ini dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 1 meter. Sebenarnya
pulutan yang memiliki nama ilmiah Urena lobata ini berkerabat dekat dengan
kapas dan kembang sepatu (hibiscus). Mereka termasuk suku kapas-kapasan
(Malvaceae). Bunganya kecil berwarna ungu atau merah muda, terdapat di setiap
ketiak daun. Bunga berdiameter sekitar 1 cm ini akan mekar sehari lalu
segera tumbuh menjadi buah dengan tiga atau empat belahan kecil. Buahnya pun
sangat kecil, hanya sekitar 0,5 cm diameternya.
Bagian yang bermanfaat dapat berupa penggunaan akar saja, bunga, atau seluruh
bagian tumbuhan. Pulutan dapat dipakai sebagai bentuk segar untuk pemakaian
luar. Cara yang biasa dilakukan untuk pengolahan pengobatan luar ini adalah
dengan menumbuknya sampai halus dan menempelkannya ke bagian yang akan diobati.
Pulutan juga dapat dipakai dalam bentuk kering, misalnya pemanfaatan bagian
akarnya, walaupun bentuk segar lebih dianjurkan. Rasa herba ini tidak pahit,
justru tawar dan kadang sedikit agak manis dan memberi efek sedikit sejuk.
Khasiatnya sebagai tanaman obat disebabkan karena sifatnya yang antirematik,
pereda nyeri, stomachic, dan vermifuge, pengencer dan pengeluar dahak. Beberapa
negara di benua Afrika telah lama mengenal pemanfaatan pulutan, yaitu sebagai
bahan makanan famine (bahan makanan saat kelaparan pada masa perang atau
paceklik).
Dalam bahasa Inggris pulutan disebut sebagai caesarweed. Kandungan gizi pulutan
ternyata cukup baik, antara lain pada analisis bagian akar menunjukkan sebagai
berikut: serat 51%, karbohidrat 33%, pelembab 6,6%, abu 5%, lemak 1,8%, dan
protein 1,9 %.
Beberapa manfaat tanaman pulutan ini untuk kesehatan, misalnya untuk pengobatan
colic, sakit bagian perut, artritis, emfisema, sukar melahirkan, bengkak,
diabetes, luka, keputihan, bisul, rematik, patah tulang, disentri, muntah
darah, gigitan ular, demam karena flu, malaria, diare, batuk, radang tonsil,
pembengkakan payudara dan sebagainya.
Tips Memanfaatkan Tanaman Pulutan Sebagai Obat
Agar pemanfaatan pulutan sebagai obat dapat optimal sesuai
dengan keluhan, ada baiknya anda berkonsultasi dengan ahli pengobatan herbal.
Penggunaan dosis yang tepat serta cara pengolahan yang benar sangat diperlukan,
walaupun beberapa referensi menunjukkan bahwa tanaman pulutan ini sangat aman
digunakan sebagai bahan obat rumahan.